Tuan Tigabelas: Musik Buat Saya Gak Gila di Masa Pandemik

Medan, IDN Times- Pandemik COVID-19 sudah berlangsung hampir dua tahun. Tak bisa dimungkiri semua sektor terdampak akibat pandemik ini. Salah satu di antaranya, industri musik. Seperti yang dialami Upi, atau yang dikenal dengan nama panggung Tuan Tiga belas.
Kepada IDN Times, Tuan Tigabelas bercerita situasi pandemik ini berat untuk musisi. Ia mengakui, musik membuatnya tidak gila di masa pandemik ini.
"Saya rasa masa pandemik COVID-19 ini berat untuk musisi. Kebetulan saya cuma punya platform namanya musik. Kebetulan cuma itu yang jadi obat dan membuat saya gak gila di masa pandemik COVID-19," ujar Upi kepada IDN Times, beberapa waktu lalu.
1. Memanfaatkan media sosial untuk terus membuat konten-konten digital, berkarya di tengah pandemik

Dengan musik, Tuan Tigabelas juga memanfaatkan media sosial untuk terus membuat konten-konten digital, berkarya di tengah pandemik. Seperti konser online misalnya. Ia menyadari betul peran sosial medai sangat besar di tengah pandemik COVID-19 ini.
"Semenjak pandemik, aktifitas digital kan bertambah nih. Kalau saya kendor di masa pandemik, sedangkan semua orang sedang banyak banget release digital, begitu ketika sudah normal saya akan kehilangan kesempatan di panggung-panggung," ucapnya.
"Jadi di masa pandemik ini saya memanfaatkan untuk terus bikin konten-konten digital, entah itu konser online, live di YouTube, bikin lagu baru, atau kolaborasi dengan genre-genre yang lain. Jadi saya manfaatkan banget platform musik ini di ranah digital," tambahnya.
2. Aktif menyuarakan isu sosial maupun lingkungan, Tuan Tigabelas mengaku memiliki tantangan

Aktif menyuarakan isu sosial maupun lingkungan, Tuan Tigabelas mengaku memiliki tantangan. Ia bilang, tantangan bahkan datang dari orang-orang sekitar.
"Tantangannya lebih bagaimana mengedukasi teman-teman apalagi orang-orang terdekat. Karena kan aku di panggung selalu bicara jaga lingkungan," katanya.
"Tapi begitu balik ke kantor aku masih melihat teman-teman masih pada buang sampah sembarangan. Jadi yang paling susah itu, mengimplementasikan dengan orang-orang sekitar," sambung Upi.
3. Tuan Tigabelas mengatakan akan terus melakukan hal-hal kecil dengan mengubah diri sendiri

Meskipun memiliki tantangan, Tuan Tigabelas mengatakan akan terus melakukan hal-hal kecil dengan mengubah diri sendiri.
"Karena aku yakin aku gak bisa mengubah orang lain, tapi ketika aku mengubah diriku sendiri dan orang sekitar, aku rasa itu cukup menjadi langkah kecil yang efisien. Jadi yang paling susah mengedukasi orang sekitar untuk melakukan apa yang aku lakukan," pungkasnya.



















