5 Tips Bikin Banana Bread yang Gak Ngebosenin dan Lebih Kaya Nutrisi

- Ganti tepung terigu dengan tepung oat atau almond untuk banana bread yang lebih bergizi dan beraroma kaya
- Tambahkan lemak sehat dari kacang-kacangan untuk cita rasa gurih dan sensasi crunchy yang kaya nutrisi
- Gunakan pemanis alami dengan takaran yang pas, serta sisipkan sayuran ke dalam adonan untuk nutrisi ekstra
Banana bread memang menjadi camilan manis yang hampir disukai oleh semua orang. Tapi kalau rasanya gitu-gitu aja, lama-lama juga bisa bikin banyak orang bosan karena tidak ada variasi lain.
Nah, buat kamu yang ingin membuat banana bread dengan cita rasa yang lebih unik dan lebih kaya nutrisi, kamu bisa mengikuti beberapa tips simpel namun cerdas yang disajikan dalam artikel ini. Yuk, kulik satu-satu tipsnya di bawah ini ya!
1. Ganti tepung terigu dengan tepung oat atau almond

Dengan mengganti tepung terigu dengan jenis tepung lain seperti tepung oat atau tepung almond, bisa membuat banana bread jauh lebih bergizi dan rasanya tetap enak. Tepung oat kaya akan serat larut yang bisa membantu menjaga tubuh untuk tetap kenyang lebih lama. Ini bisa menjadikan banana bread sebagai menu sarapan sehat.
Sementara itu, tepung almond mengandung lemak sehat dan vitamin E yang baik untuk sumber energi tubuh. Kedua jenis tepung ini juga bisa memberi aroma dan meningkatkan cita rasa banana bread menjadi lebih berkarakter di tiap gigitan.
2. Tambahkan lemak sehat dari kacang-kacangan

Saat membuat banana bread, kamu juga bisa menambahkan beberapa jenis kacang-kacangan seperti almond, kenari, atau kacang mede ke dalam adonan banana bread. Ini bisa mengubah roti pisang yang biasanya hanya memiliki cita rasa manis menjadi lebih gurih karena kombinasi kacang.
Selain itu, kacang juga bisa memberi sensasi crunchy yang membuat tiap gigitan terasa lebih menarik, menggoda, dan tentunya kaya nutrisi. Untuk hasil terbaik, kamu bisa menyangrai kacang terlebih dahulu sebelum dicampur ke dalam adonan agar aroma dan cita rasanya lebih keluar.
3. Gunakan pemanis alami dengan takaran yang pas

Selain mengganti tepung, kamu juga bisa mengganti bahan pemanis untuk banana bread agar lebih sehat. Pilih bahan pemanis alami seperti madu, brown sugar, atau kurma. Pemanis alami ini umumnya memiliki indeks glikemik lebih rendah, sehingga tidak memicu lonjakan gula darah secepat gula pasir.
Selain itu, pemanis alami juga memiliki rasa yang lebih kaya dengan sensasi karamel lembut akibat proses pemanggangan, sehingga membuat aroma banana bread semakin menggoda. Dengan takaran yang tepat, pemanis alami ini akan memperkaya cita rasa roti tanpa membuatnya terasa membosankan.
4. Sisipkan sayuran ke dalam adonan untuk nutrisi ekstra

Untuk menghasilkan banana bread yang lebih lembut dan bernutrisi, kamu bisa menambahkan parutan wortel, zucchini, atau labu kuning kukus ke dalam adonan. Sayuran ini mengandung beragam vitamin yang baik untuk tubuh, sekaligus memberi kelembapan alami untuk roti.
Tekstur sayur yang lembut membuatnya nyaris tak terasa di mulut, sehingga cocok untuk kamu yang tidak terlalu menyukai sayur, tapi sedang butuh nutirisi. Untuk hasil terbaik, tambahkan sayur dalam porsi yang pas agar adonan tidak berubah menjadi lembek.
5. Kombinasikan dengan rempah untuk memberi rasa yang unik

Agar banana bread buatanmu rasanya tidak membosankan, kamu bisa mengombinasikannya dengan beberapa rempah seperti kayu manis, pala, atau jahe bubuk. Rempah-rempah ini bisa memberi aroma yang unik, sensasi hangat, dilengkapi dengan rasa yang kompleks.
Tak hanya memperkaya cita rasa, rempah ini juga memiliki manfaat kesehatan, seperti membantu pencernaan dan memberikan efek menenangkan saat dinikmati. Agar rasanya tidak terlalu dominan, cukup tambahkan sekitar ½ sendok teh rempah ke dalam adonan.
Dengan beberapa tips di atas, kamu bisa membuat banana bread lebih lezat, bernutrisi, dan pastinya nggak bikin boring. Sajikan saat hangat dan nikmati dengan secangkir teh atau kopi di sore hari ya!