Muncul Harimau, Objek Wisata Gunung Sibayak di Tutup Sementara

Warga melihat Harimau Sumatra beberapa hari lalu

Medan, IDN Times - UPT. Taman Hutan Raya (Tahura) Berastagi menutup jalur pendakian Gunung Sibayak untuk sementara melalui surat resmi pada, Kamis (15/10/2020).

Dalam surat resmi penutupan jalur objek wisata dengan waktu sementara, melalui Dinas Kehutanan Sumatera Utara bernomor 522/690/TAHURA-BB/10/2020, perihal pemberitahuan. Tongkoh, 15 Oktober 2020 yang ditujukan oleh Pelaku Wisata Gunung Sibayak dan Komunitas Pendakian Gunung Sibayak.

Kepala UPT. Pengelolaan Tahura Berastagi Sumut, Ramlan Barus membenarkan surat resmi tersebut. "Benar, benar (di tutup)," ucapnya.

1. Ada penampakan Harimau Sumatera di Kawasan Tahura

Muncul Harimau, Objek Wisata Gunung Sibayak di Tutup Sementarapinterest.com

Hal ini dikarenakan adanya penampakan Harimau Sumatera di Kawasan Tahura, Bukit Barisan. Objek Wisata yang merupakan tempat untuk para pecinta alam akan di tutup sementara mulai dari tanggal 16 Oktober 2020 sampai batas waktu yang ditentukan.

"Setiap pendakian itu kita larang. Kita jaga di pos pendakian. Setiap saat kita stand by disitu. Sanksi saat ini belum ada," ungkapnya.

Baca Juga: Wisata Pariban, Pemandian Air Panas Berlatar Belakang Gunung Sibayak

2. Jalur pendakian utama yang akan ditutup

Muncul Harimau, Objek Wisata Gunung Sibayak di Tutup Sementarainstagram.com/ktybting

Hal ini di lakukan demi kenyamanan para wisatawan agar tidak terjadi hal-hal yang tak di inginkan.

"Artinya, jalan pendakian ke Sibayak ini kan banyak jalan tikusnya. Jadi yang kita jaga jalan utamanya. Jalan mudah, atau dari Semangat Gunung naik ke atas. Jalan lintas gak mungkin di tutup karena ada pemukiman. Itu kan bukan kewenangan kita. Kecuali kalau jalan ke atas baru kita tutup," ucapnya pada IDN Times.

3. Diimbau masyarakat dan pecinta alam untuk menunda pendakian ke Gunung Sibayak

Muncul Harimau, Objek Wisata Gunung Sibayak di Tutup Sementarainstagram.com/fadhila_andini1

Sebelumnya, telah terjadi penampakan Harimau Sumatera pada beberapa waktu lalu di lintasan menuju pendakian Gunung Sibayak. Sementara itu, Ramlan menghimbau kepada rekan pecinta alam, untuk menunda pendakian sampai situasi kondusif dari satwa liar.

"Kepada masyarakat yang mau masuk ke hutan, khususnya pendakian Gunung Sibayak, ditunda dulu sampai situasi aman terkendali. Tadi sudah kita buat surat dan sosialisasi terhadap masyarakat yang berada di sekitar Gunung Sibayak khususnya di jalur pendakian. Sehingga konflik antara manusia dan satwa liar bisa kita hindari," ujar Ramlan.

"Terkait masalah penutupan terserah dari BKSDA apakah aman atau bagaimana nanti situasi kondusif. Sampai tidak ada lagi penampakan secara langsung maupun jejak dari satwa tersebut," tutupnya.

Baca Juga: Pendaki Sibayak Harus Waspada, Ada Harimau Muncul di Jalur Jaranguda

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya