Kwarta Calonkan Sosok Katno Hadi untuk Exco PSSI, Ini Alasannya

Medan, IDN Times- Klub Liga 3 asal Sumatra Utara, PS Kwarta mendukung Katno Hadi untuk maju sebagai calon anggota komite eksekutif alias Exco PSSI. Katno sendiri adalah pembina dari klub berjuluk Burung Sumatra itu.
“Pak Katno punya komitment kuat untuk membangun sepak bola Indonesia, khususnya di kelompok usia muda. Itu tidak perlu kita ragukan. Sejak 2017 sampai sekarang, komitmennya di PS Kwarta tetap terjaga,” ujar Ketua Umum PS Kwarta, Lilik Suheri, Senin (23/1/2023).
1. Aktif membina pesepak bola usia dini
Bukan tanpa alasan, Kwarta mendukung Katno yang aktif berkontribusi dalam memajukan bibit muda, baik dalam perhatian maupun dana. “Perhatian itu tidak pernah berkurang. Beliau konsen dan fokus hingga kami bisa melahirkan Arkhan Fikri yang kini masuk timnas asuhan Shin Tae-yong untuk Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20,” imbuh Lilik.
Selain itu ada juga Ikhsan Lubis dan Irpan Abadi Siregar yang kini memperkuat Persija.
Katno juga aktif sebagai pembina di Forsgi. Ini adalah organisasi pembinaan usia dini baru baru setahun berdiri, tapi sudah punya pengurus di seluruh provinsi di Indonesia.
“Dengan alasan itulah kami mendaftarkan Pak Katno jadi salah satu calon anggota Exco PSSI. Di Forsgi baru seumur jagung, perkembangannya pesat, apalagi jika mengemban di level nasional,” tambah Sekjen PS Kwarta, Irwan Panjaitan yang terbang ke Jakarta untuk mendaftarkan pembinanya sebagai Calon Exco menjelang KLB PSSI 2023.
Baca Juga: Sederet Fakta Arkhan Fikri, Jebolan Academy Kwarta di Timnas U-19
2. Lembaga pendidikan berbasis agama binaan Katno tersebar di Indonesia
Sekilas tentang sosok Katno Hadi, dia adalah seorang pengusaha. Dia juga Ketua Umum Senkom Mitra Polri.
Lembaga pendidikan berbasis agama di bawah binaan Katno tersebar di seluruh penjuru Indonesia. Salah satu yang terbesar di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur. Di lahan 11 hektare, tersedia pendidikan SD, SMP, SMA, hingga perguruan tinggi, dengan lapangan bola Minhaajurrosyidiin, berstandar nasional.
Eks bintang timnas Indonesia, Budi Sudarsono, didaulat jadi koordinator tim pemandu bakat. Wahyu Hidayat, mantan pemain nasional dan Persija, juga bergabung dengan lembaga dimaksud, untuk wilayah Sukabumi.
3. Pada 2017, Kwarta pernah mendukung Kurniawan sebagai calon
Kwarta meski bukan sebagai voter punya hak mencalonkan sosok Exco, waketum hingga ketua umum. Pada 2017 lalu, Kwarta pernah mencalonkan sosok Kurniawan Dwi Yulianto. Sayangnya saat itu Si Kurus gagal di kongres.
Baca Juga: Liga 3-Soeratin Batal, Pelita Medan Soccer Ikut Turnamen di Jakarta