Profil Leica Al Humaira Lubis, Peraih Emas SEA Games Karate asal Sumut
- Leica Al Humaira Lubis, atlet karate asal Sumut, meraih emas di SEA Games 2025 Thailand setelah menumbangkan wakil Laos.
- Leica sempat hampir menyerah dengan karate sebelum akhirnya berhasil membuat kejutan dengan meraih medali emas di PON 2024.
- Selain sebagai atlet karate, Leica juga mewarisi bakat fotografi dari sang ayah dan aktif membagikan hasil karyanya di akun Instagram.
Medan, IDN Times- Tangis Leica Al Humaira Lubis pecah di Ratthaprasasanphakdi Building Govermment Complex Chaeng Watthana, Kamis (11/12/2025) lalu. Tangis yang berbuah medali emas untuk Indonesia di SEA Games 2025 Thailand. Emas ketujuh untuk Indonesia disumbangkanya
Atlet Sumatra Utara itu meraih emas setelah menumbangkan wakil Laos, Konenyvong Souphaphone dengan skor 2-0. Ini merupakan debut Leica di SEA Games.
Tangis bahagia itu terulang seperti tahun lalu. Saat Leica meraih medali emas PON 2024 di Sumatra Utara. Itu juga diraihnya saat debut di even nasional empat tahunan itu. Emas yang membawanya bisa menembus pelatnas.
1. Sempat hampir menyerah dengan karate
Leica lahir 14 September 2004 di Medan. Sejak kecil Mahasiswi Universitas Sumatera Utara jurusan Ilmu Komputer angkatan 2022 itu sudah dikenalkan ayahnya dengan olahraga ini.
Sang Ayah adalah jurnalis foto di salah satu harian lokal Medan. Pasang surut semangat dialamina hingga sempat meninggalkan olahraga ini karena bosan.
Dia kembali berlatih pada tahun 2018. Leica sempat nyaris menyerah setelah tumbang di Porprov Sumut 2022. Sampai akhirny dia bisa menembus skuat PON 2024.
2. Di PON 2024 buat kejutan
Di PON 2024, Leica juga bukan unggulan. Sampai akhirnya dia mengalahkan salah satu atlet pelatnas Indonesia Ceyco Georgia Zefanya dari DKI Jakarta yang notabene atlet peringkat lima dunia. Kemudian Monika Reswara dari Jawa Timur juga ditaklukkannya.
Terakhir di final, giliran Annisa Rizkia dari Jawa Barat yang harus mengakui keunggulanntya. Medali emas didapatkan di debut perdananya di PON 2024.Dia juga mempersembahkan perunggu dari beregu di ajang itu.
Dia pun langsung memeluk ayahnya yang ikut mengabadikan perjuangannya dari lensa kamera. Hari itu Leica berhasil membuat Ayahnya bangga.
“Ayah yang selalu support. Saya sempat ingin berhenti karena saya berada di lapis kedua, tapi ayah tetap bilang, ‘Ayo, bisa dikit lagi’. Dan alhamdulillah, akhirnya saya bisa sampai di sini," kata Leica saat itu.
Selanjutnya di ajang PON Bela Diri Kudus 2025, Leica juga tampil apik dengan menyumbang perunggu.
3. Penyuka fotografi
Seperti ayahnya, Leica juga sangat menyukai fotografi. Tak sekadar suka, tapi dia mewarisi bakat sang ayah. Hal itu terlihat dari postingan di akun instagramnya yang menyajikan berbagai foto-foto hasil jeperetannya.
