Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

PSPS Keok dari Persikad di Kandangnya, Aji Santoso Sebut Krisis Pemain

IMG-20251227-WA0024.jpg
Untuk kedua kalinya, PSPS kembali menelan kekalahan dari Persikad Depok (IDN Times/ dok PSPS Pekanbaru)

Pekanbaru, IDN Times- PSPS Pekanbaru kembali tumbang di kandang sendiri dalam laga lanjutan Liga Championship 2025/2026, Sabtu (27/12/2025) malam. Bermain di Stadion Kaharuddin Nasution, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, tim berjuluk Askar Bertuah itu kalah dari Persikad Depok, dengan skor 2-3.

Ini merupakan kekalahan PSPS yang kedua kalinya saat bertemu Persikad Depok. Pada putaran pertama, bermain dikandang Persikad pada awal Oktober kemarin, PSPS juga menelan kekalahan, dengan skor 1-0.

Atas kekalahan ini, PSPS tetap berada di klasmen dasar sementara, yakni di peringkat ke 8, dengan jumlah poin 14. 

1. Persikad cetak gol cepat

20251227_233808.jpg
Pemain Persikad Depok dan PSPS saat mencoba merebut bola atas (IDN Times/ dok PSPS Pekanbaru)

Pada babak pertama, PSPS tertinggal 1-3 dari Persikad. Tiga gol Persikad di babak pertama dicetak oleh Komron Saydazimov pada menit ke 2. Gol kedua Persikad, merupakan gol bunuh diri yang dilakukan pemain PSPS Irsan Lestaluhu, pada menit ke 17. 

Tak berhenti sampai disitu, Persikad kembali membobol gawang PSPS pada menit ke 34 lewat Hamzah Depa.

Menjelang turun minum, PSPS berhasil memperkecil ketinggalan pada menit ke 45 lewat Ilham Fathoni. Skor berubah menjadi 1-3 hingga babak pertama selesai. 

Memasuki babak kedua, PSPS yang melakukan kick-off langsung membangun serangan ke gawang Persikad. Beberapa kali serangan melalui crossing dari sisi dan kanan dilancarkan oleh anak asuh Aji Santoso. Hanya saja, serangan di lima menit pertama di babak kedua tersebut belum membuahkan hasil.

Sementara itu, anak asuh Achmad Zulkifli, yang unggul dua gol dari tuan rumah masih tampak tenang di tengah serangan PSPS. Bahkan mereka juga tampak bermain terbuka dengan tiga pemain belakang.

Pada menit ke 59, PSPS mendapatkan peluang dari Rafly Selang yang keluar menggantikan Syamsul Rifai pada babak pertama. Rafly yang berlari menggiring bola ke dalam kotak penalti gagal melakukan tembakan setelah pemain belakang Persikad melakukan takel bersih. Sehingga PSPS mendapatkan tendangan sudut.

Dari tendangan sudut itu, Rafly berhasil mencetak gol ke gawang Persikad lewat sundulannya. Skor berubah menjadi 2-3.

Masih tertinggal satu gol, Askar Bertuah terus menggempur pertahanan Persikad. Anak asuh Aji Santoso tampak lebih aktif melakukan serangan-serangan atas. Mereka tampak lebih cepat melakukan serangan tanpa menunda-nunda.

Bahkan PSPS hampir saja menyamakan kedudukan lewat tembakan Rafly Selang pada menit ke 76. Umpan crossing yang didapatkan Rafly dari sisi kanan nyaris menjadi gol setelah tembakannya berhasil dihadang pemain Persikad.

Memasuki menit ke 85, Persikad yang unggul 1 gol, mulai mengulur-mengulur waktu. Akibatnya, penjaga gawang Persikad Luthfi Masrohan mendapatkan kartu kuning dari wasit.

Meski mendapatkan peringatan dari wasit dan PSPS terus menggempur pertahanan Persikad, namun skor tetap tidak berubah hingga menit ke 90. Habisnya waktu normal, wasit pun memberikan 9 menit waktu tambahan.

Pada injury time itu, PSPS tampak habis-habisan menggempur pertahanan Persikad. Namun sayang, hingga peluit akhir berbunyi tanda pertandingan berakhir, tidak ada tambahan gol dari kedua tim. Skor akhir 2-3, kemenangan untuk Persikad.

2. Aji Santoso: saya minta maaf, tunggu pemain baru bisa main

IMG_20251227_233012_314.jpg
Pelatih PSPS Aji Santoso (tengah) (IDN Times/ Fanny Rizano)

Atas kekalahan di kandang ini, pelatih PSPS Aji Santoso meminta maaf kepada seluruh suporter. Kekalahan ini, dikatakannya, akan menjadi evaluasi untuk laga PSPS kedepannya.

"Ini tentunya bukan hasil yang tidak diinginkan semuanya. Saya minta maaf kepada semua pihak, terutama sama suporter yang setia mendukung penuh PSPS," kata Aji.

Aji mengaku, skuadnya saat ini memang krisis pemain. Terlebih di posisi stopper.

"Kami memang krisis pemain, sudah diotak-atik memang tidak bisa. Terutama di stopper, gak ada stok," terang Aji.

Meskipun begitu, ia bersama jajaran asisten pelatih akan terus melakukan evaluasi. Aji mengklaim, PSPS akan menjadi kuat ketika sejumlah pemain baru sudah bisa bergabung. 

"Kita lihat nanti, setelah pemain baru kalau sudah bisa main. Kekuatan PSPS tentu akan berubah jika pemain baru sudah bergabung," pungkasnya.

3. Achmad Zulkifli: modal besar untuk laga selanjutnya

IMG_20251227_233012_835.jpg
Pelatih Persikad Depok Achmad Zulkifli (tengah) (IDN Times/ Fanny Rizano)

Sementara itu, pelatih Persikad Achmad Zulkifli mengatakan, kemenangan ini menjadi modal besar pasukannya untuk pertandingan selanjutnya. 

"Ini modal besar buat kami untuk laga selanjutnya," katanya.

Meskipun sempat tertekan di babak kedua, Zulkifli menambahkan, anak asuhnya berhasil bermain tentang dan meredam gempuran serangan PSPS. 

"Semua berjalan dengan instruksi. Memang dari awal pertandingan sudah ditekankan untuk langsung menekan pertahanan lawan. Ya alhamdulillah, semuanya berjalan sesuai rencana," tambahnya.

Share
Topics
Editorial Team
Doni Hermawan
EditorDoni Hermawan
Follow Us

Latest Sport Sumatera Utara

See More

PSPS Keok dari Persikad di Kandangnya, Aji Santoso Sebut Krisis Pemain

28 Des 2025, 05:00 WIBSport