PJSI Labuhanbatu Jadi Pengcab ke-16 yang Dikukuhkan PJSI Sumut

Medan, IDN Times- Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Sumatera Utara resmi mengukuhkan Pengurus Cabang (Pengcab) PJSI Labuhanbatu di Pendopo Rumah Dinas Bupati Labuhanbatu, Rabu (20/11/2024) sore. PJSI Labuhanbatu merupakan pengcab ke-16 yang dibentuk di Sumut.
Pengcab PJSI Labuhanbatu dipimpin Asrol Aziz Lubis. Pelantikan dipimpin langsung Ketum PJSI Sumut Muhammad Arief Fadhillah.
"Kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang sudah membantu terbentuknya Pengcab PJSI Labuhanbatu dan ini yang ke-16 yang terbentuk di Sumatera Utara," kata Arief.
1. Cabor judo dipertandingkan di Olimpiade

Diketahui sejak memimpin PJSI Sumut pada 2021, Arief menggalakkan pembentukan pengcab di sejumlah daerah. Hingga kini sudah mencapai 16 kabupaten/kota.
Arief menyampaikan bahwa pada PON 2028, cabor Judo sudah pasti akan dipertandingkan. Untuk itu pembinaan judo di Indonesia.
"Karena Judo masuk ke cabor Olimpiade. Saya berharap pembinaan disini bisa sebaik mungkin. Apalagi dimulai dari tingkat SMP, sangat positif untuk memulai pembinaan berprestasi," ucap Arief Fadhillah.
"Saya berharap nantinya kita setelah menyumbangkan Judogi dan matras ini, semoga Pengcab PJSI Labuhanbatu dapat menyumbangkan atlet untuk Sumut dan juga mengirimkan atletnya dalam kejurprov di Binjai akhir bulan nanti," harap Arief.
Sementara Ketua Pengcab PJSI Labuhanbatu periode 2024-2028 Asrol Aziz Lubis mengucapkan terimakasih kepada PJSI Sumut dan Pjs Bupati Labuhanbatu atas dukungan terbentuknya kepengurusan.
"Saya ucapkan terimakasih kepada Bapak Pjs Bupati Labuhanbatu yang sudah memfasilitasi kita di tempat semegah ini. Terimakasih pak atas supportnya, juga kepada Pengprov PJSI Sumut juga atas amanatnya kepada saya memimpin PJSI Labuhanbatu," kata Asrol Aziz Lubis.
"Harapan kami setelah dilantik, kami Judo Labuhanbatu bisa diterima menjadi kegiatan ekstrakurikuler di SMA nya masing-masing," ucapnya.
2. Pemkab Labuhanbatu siap men-support

Sementara itu Pjs Bupati Labuhanbatu Dr.H. Faisal Arif Nasution menyambut positif kehadiran Pengcab PJSI Labuhanbatu. Ia berharap dengan adanya pembinaan cabang olahraga berprestasi dalam mempopulerkan Labuhanbatu.
"Ketua Pengprov PJSI Sumut ini teman lama saya dan waktu saja jadi Pjs di sini, dia langsung menelpon. Dia bilang bagaimana judo bisa ada di sana. Judo ini sudah pasti dipertandingkan karena cabang olahraga Olimpiade," kata Faisal saat memberikan sambutan.
"Tantangan kita adalah bagaimana melakukan pembinaan olahraga berprestasi dari mulai tingkat paling bawah. Tidak ada yang mustahil atlet prestasi itu bisa lahir dari Labuhanbatu, itu kalau pembinaan prestasi dijalankan. Sehingga Labuhanbatu bisa menghasilkan atlet yang membuat kabupaten ini disegani," ucap Faisal Arif Nasution.
"Dan KONI juga harusnya bisa membahas ini dengan cabor-cabor lainnya untuk mengangkat nama Labuhanbatu di sektor olahraga. PON 2028 saya ingin dengar ada atlet judo asal Labuhanbatu tanding," harapnya.
3. Pembinaan judo dimulai dari level sekolah

Harapan besar untuk prestasi olahraga juga disampaikan KONI Labuhanbatu dengan dilantiknya Pengcab PJSI Labuhanbatu ini. Hal itu disampaikan Ade Husaini Wakil Ketua 1 sekaligus merangkap ketua harian KONI Labuhanbatu.
"Kami berharap dengan dilantiknya Pengcab PJSI Labuhanbatu di sini dapat mewarnai dan membawa prestasi dalam olahraga," katanya.
"Kamu pikir kesempatan judo untuk berprestasi di sini cukup besar. Apalagi mereka memulai pembinaannya dari level sekolah-sekolah (kegiatan ekstrakurikuler). Pembinaan dari usia dini akan lebih efektif ya. Di Labuhanbatu, judo ini menjadi olahraga yang ke-39," pungkas Ade Husaini.