PDI Perjuangan Gandeng KPK Bekali Calegnya Lawan Korupsi
Korupsi menghambat pembangunan negara
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Para calon legislatif dari PDI Perjuangan Sumatera Utara dibekali pendisikan anti korupsi sebelum mereka dilantik menjadi wakil rakyat, Kamis (27/6). Pembekalan itu dilakukan sebagai bentuk pencegahan tindak pidana korupsi yang bakal menjerat para wakil rakyat ke ranah hukum.
KPK pun menggandeng para ahli. Termasuk Wakil Ketua KPK Saut Sitimorang.
Sihar Sitorus sebagai inisiator kefiatan itu mengatakan kegiatan itu juga dilakukan sebagai bentuk menjaga kepercayaan masyarakat yang sudah memilih mereka. Untuk diketahui, Sihar juga terpilih sebagai anggota DPR RI lewat Pemilu serentak April lalu.
"Masyarakat tentunya ingin melihat komitmen wakilnya dalam membangun Dapil dan negaranya, bukan dalam praktek korupsi. Kerinduan masyarakat melihat pembangunan jauh dari praktek korupsi," ujar Sihar dalam pidatonya.
Baca Juga: 22 Juta Orang 'Aksi Super Damai' di Jakarta, Polri: Tidak Masuk Akal
1. PDI Perjuangan tegas terhadap caleg koruptor
Sihar juga mengatakan, Ketua Umum PDI Peejuangan tak pernah memberi toleransi terhadap korupsi. Bahkan para caleg yang terbukti melalukan korupsi bakal ditindak tegas.
"Bukti sikap tegas terhadap pemberantasan korupsi dibuktikan PDIP, yaitu langsung memecat kadernya yang kena OTT atau Tersangka KPK. Surat pemecatan langsung dikeluarkan, meskipun kasusnya belum berproses di pengadilan," ungkapnya.
Apalagi dengan jumlah caleg yang terpilih cukup banyak. PDIP tak mau menxoreng muka sendiri dengan memelihara kader koruptor.
Baca Juga: BPN Klaim Kemenangan Prabowo 58 Persen, Hakim MK: Di Luar Akal Sehat