TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bandar Bersuara, Kapolsek di Karo Ditangkap karena Diduga Edarkan Sabu

Polda Sumut akan berikan tindakan tegas terukur jika melawan

Ilustrasi narkoba. (Pixabay/A_Different_Perspective)

Karo, IDN Times – Kapolsek Payung, Kabupaten Karo dikabarkan terjerat kasus narkotika. Polisi berpangkat Inspektur Satu (Iptu) berinisial SS itu kini tengah diproses di Mapolda Sumut untuk pengembangan kasusnya. 

Penangkapan SS dilakukan setelah polisi mengembangkan pengungkapan kasus narkoba di Karo. Ada tiga orang yang diamankan. Mereka berinisial DK, GB dan JT.

Kapolres Karo AKBP Benny R Hutajulu juga membenarkan soal kejadian itu. Mereka ditangkap di seputaran Jembatan Kambing, Kecamatan Payung, Karo, dua pekan lalu. Barang bukti yang disita adalah sabu-sabu seberat 5 gram. SS juga ditangkap bersama anggotanya Brigadir BL.

“Kita menangkap oknum SS berdasarkan pengembangan terhadap tersangka yang sudah ditangkap sebelumnya,” ujar Benny, Jumat (10/1).

Baca Juga: Ketahuan Mencuri di Pasar, Dua Emak-emak Diceburkan Ke Parit 

1. Jabatan Kapolsek langsung digantikan

Dokumen Humas Polri

Kata Benny, pihaknya juga sudah menggantikan jabatan kapolsek yang terlibat  narkoba dengan pejabat yang baru. Hal ini dilakukan untuk kepentingan penyelidikan kasus.

“Proses hukum yang bersangkutan untuk obyektifitas dan juga terkait pelanggaran yang dilakukan sudah kami koordinasikan dengan pihak Dit Narkoba Polda dan Propam Polda," ujar Benny.

2. Oknum Kapolsek yang ditangkap juga diduga sebagai pengedar

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Tatan Dirsan Atmaja (IDN Times/Prayugo Utomo)

Saat ini, dua polisi yang terlibat itu masih diproses oleh Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Sumut. Mereka juga ditahan di sana.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Tatan Dirsan Atmaja juga menyebutkan soal dugaan oknum SS merupakan pengedar.

“Saat diamankan ada ditemukan diduga uang hasil penjualan. Kasus ini masih kita  selidiki dan kita kembangkan,” ujar Tatan.

Baca Juga: Ada di Kamar Saat Jamaluddin Dibunuh, Anak Korban Bisa Trauma

Berita Terkini Lainnya