28 Kasus Pencurian Prasarana Jalur Kereta di Sumut 6 Bulan Terakhir

Masyarakat diminta proaktif mengadu

Medan, IDN Times - Kasus pencurian prasarana kereta api begitu membahayakan. Khususnya bagi perjalanan kereta api. 

Di Sumatra Utara, kasus ini menjadi perhatian serius. PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional I Sumatera Utara mencatat sebanyak 28 kasus pencurian prasarana kereta api terjadi di wilayah Sumut sepanjang Januari hingga Juli 2023.

1. Kasus teranyar, KAI tangkap pencuri penambat rel

28 Kasus Pencurian Prasarana Jalur Kereta di Sumut 6 Bulan TerakhirIlustrasi Infrastruktur (Kereta). IDN Times/Arief Rahmat

Kasus teranyar terjadi di jalur KA  Medan - Binjai KM 2+6/7. Seorang berinisial J diduga melakukan pencurian penambat rel atau pendrol. 

Dari pelaku petugas menemukan lima penambat rel yang telah dijual ke pengepul barang bekas.

Baca Juga: Dalam 10 Hari, 4 Kecelakaan Kereta Api Terjadi di Sumut

2. Pencurian bisa membahayakan perjalanan kereta api

28 Kasus Pencurian Prasarana Jalur Kereta di Sumut 6 Bulan TerakhirIDN Times/Galih Persiana

Pihak KAI menyesalkan tindak pidana pencurioan itu. Apalagi, pencurian dilakukan di jalur aktif. 

"KAI mengecam aksi pencurian penambat rel ini karena sangat membahayakan perjalanan kereta api," kata Anwar.

3. Butuh partisipasi masyarakat untuk mencegah pencurian

28 Kasus Pencurian Prasarana Jalur Kereta di Sumut 6 Bulan Terakhirilustrasi calon penumpang menunggu kedatangan kereta api. (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Aksi yang dilakukan J awalnya ketahuan oleh masyaralkat. Dia kemudian dilaporkan ke Polsuska. 

Setelah dilakukan penyelidikan, Polsuska kemudian menangkap J. Mereka menyerahkannya ke Polsek setempat untuk diproses. 

Manajer Humas Divre I Sumut Anwar Solikhin mengatakan, campur tangan masyarakat dalam pencegahan pencurian sangat penting. 

"Kami mengapresiasi tindakan masyarakat yang melaporkan kejadian tersebut dan terima kasih kepada kepolisian atas sinergi dalam penanganan pencurian prasarana kereta api di wilayah Divre I," tutur Anwar.

"Kami mengajak peran serta masyarakat sekitar jalur kereta api untuk peduli dan segera melaporkan kepada petugas terdekat apabila melihat kegiatan mencurigakan di jalur kereta api," kata Anwar.

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya