Kabur Pakai Perahu, Perampok Spesialis Gelang Ditangkap saat Tidur
Ilustrasi Jambret (IDN Times/Arief Rahmat)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Seorang terduga pelaku perampok spesialis gelang emas ditangkap polisi di Asahan, Jumat (30/7/2023). Dia ditangkap saat tertidur.
Penangkapan terhadap terduga pelaku berinisial JS (37) dilakukan setelah polisi mendapat laporan dari korban perampokan.
1. Salah satu korban diikuti hingga ke depan rumah
Ilustrasi gelang pria (unsplash.com/Jacob Vega)Kepala Satuan Reskrim Polres Tanjung Balai AKP Eri Prasetiyo menjelaskan, polisi mendapat dua laporan. Pertama dari seorang perempuan berinisial KUI pada Kamis (29/7/2023). Saat beraksi, JS mengikuti KUI hingga ke rumahnya di Kota Tanjungbalai.
Lalu setelah korban hendak sampai rumah, JS yang juga mengendarai motor mencegatnya dan merampas gelang tangan emas korban.
Sehari kemudian, JS kembali beraksi. Korbannya SJ (54). JS menggunakan modus yang sama. Dia merampas gelang emas di dekat rumah korban di Kelurahan Tanjungbalaikota, Kecamatan Tanjungbalai Selatan.
"Atas kasus tindak pidana percobaan pencurian itu 1 unit gelang itu, akibatnya korban mengalami kerugian Rp1.700.000," ujar Erie dalam keterangannya, Rabu (2/8/2023).
2. Pelaku melarikan diri ke laut
IDN Times/SunariyahSetelah melakukan aksinya, JS kabur ke arah perairan Alurkuala, Asahan. Polisi yang sudah melakukan penyelidikan langsung mengejar JS.
"Selanjutnya polisi melakukan pengejaran menggunakan boat dan menemukan boat pukat apung yang di infokan, polisi kemudian menghampiri boat tersebut dan melakukan pencarian serta penggeledahan di sekitaran boat," ujar Erie.
3. Pelaku ditangkap saat tertidur
ilustrasi (IDN Times/Mardya Shakti)Di sela penggeledahan, polisi menemukan JS yang tertidur. Dia langsung ditangkap.
Dari tangannya, polisi menyita tas yang berisi baju. Tas itu juga yang digunakan JS saat merampok.
"Polisi lalu melakukan interogasi terhadap terduga tersangka JS dan dia mengakui perbuatannya, kemudian Tim Opsnal mengamankannya ke kantor Sat Reskrim Polres Tanjung Balai untuk diproses hukum lebih lanjut," kata Erie.
Baca Juga: Pj Gubernur Sumut, Nama Panca Putra dan Sekda Arief Mencuat
