Ketahuan Mencuri di Pasar, Dua Emak-emak Diceburkan Ke Parit 

Akan dipulangkan jika korban tidak melapor

Mandailing Natal, IDN Times – Nahas bagi EI, 33 dan RI, 40. Keduanya harus berurusan dengan polisi karena aksi pencuriannya yang ketahuan warga.

Kedua perempuan itu diduga mencuri uang milik warga saat berbelanja di Pasar Pagi, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, Kamis (9/1) pagi.

Warga Desa Sarak Matua, Kecamatan Aek Orsik itu pun sempat jadi bulan-bulanan warga. Mereka dimasukkan ke parit sebelum akhirnya diamankan ke kantor polisi setempat.

1. Ketahuan karena uang milik korban jatuh saat diambil pelaku

Ketahuan Mencuri di Pasar, Dua Emak-emak Diceburkan Ke Parit ilustrasi pencurian (IDN TImes/Sukma Shakti)

Informasi dari lokasi kejadian, saat itu kondisi pasar geger. Tiba-tiba ada warga yang teriak maling.

Dua terduga pelakunya langsung dikejar. Mereka tertangkap. Keduanya mengakui perbuatannya. Namun saat mengambil uang dari tas korban, uang itu terjatuh. Mereka hanya mengaku khilaf karena ada uang saat melihat ke dalam tas.

Baca Juga: Ada di Kamar Saat Jamaluddin Dibunuh, Anak Korban Bisa Trauma

2. Massa yang kesal langsung menceburkan keduanya ke dalam parit

Ketahuan Mencuri di Pasar, Dua Emak-emak Diceburkan Ke Parit Ilustrasi jambret (IDN Times/Arief Rahmat)

Massa begitu kesal kepada kedua pelakunya. Soalnya beredar kabar, jika para pelaku adalah komplotan pencuri yang sering beroperasi di pasar.

Mereka langsung memboyong keduanya.  Massa langsung menceburkan kedua pelaku ke dalam parit besar di seputar  pasar.

Sontak, kondisi ini  memancing reaksi warga. Kedua pelaku jadi tontonan. Sesaat kemudian, personel Polsek Panyabungan datang dan langsung mengamankan keduanya.

3. Rencananya kedua pelaku akan dipulangkan karena tidak ada yang membuat laporan

Ketahuan Mencuri di Pasar, Dua Emak-emak Diceburkan Ke Parit Foto hanya ilustrasi. (telitec.com)

Kedua terduga pelaku harus menginap di Polsek Panyabungan. Namun hingga hari ini, korban belum juga melakukan pelaporan. Hingga saat ini keduanya masih berada di Mapolsek Panyabungan.

"Masih ditunggu sampai hari ini, kalau nggak ada juga yang datang, yang terlapor atau korbannya, iya akan kita pulangan ke keluarganya,” ujar Kata Kapolsek Panyabungan AKP Andi Gustawi Lubis.

Baca Juga: Sempat Dipasarkan di Sosmed, 2 Bayi Orangutan Berhasil Diselamatkan

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya