Musala Terendam Banjir, Warga di Siantar Tak Bisa Salat Tarawih
Banjir jadi masalah yang menghantui di Siantar setiap hujan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pematangsiantar, IDN Times - Sejumlah warga di Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar tak bisa menggelar salat tarawih, Kamis (23/3/2023) malam. Itu karena banjir yang melanda dan membuat tempat ibadah tergenang air.
Itu terjadi di Musala Al-Ikhlas yang berlokasi di Gang Simanuk-manuk, Kelurahan Teladan, Kecamatan Siantar Barat. Lantai musala terendam banjir akibat hujan deras yang mengguyur Kota Pematangsiantar, Kamis (23/3/2023) sejak pukul 18.30 WIB.
Baca Juga: Dimakzulkan Karena Mutasi ASN, Ini Penjelasan Wali Kota Siantar
1. Pascabanjir warga membersihkan musala hingga larut malam
Ketua Komisi I DPRD Kota Pematang Siantar, Andika Prayogi Sinaga yang biasanya shalat tarawih di musala tersebut mengatakan, warga harus sibuk membersihkan musala pascabanjir yang datang secara tiba-tiba Politikus dari Partai Hanura tersebut mengatakan warga terpaksa gotong royong hingga larut malam.
Namun sampai warga selesai membersihkan musala, dia menyebut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) maupun dari pihak kelurahan setempat tidak terlihat turun.
Baca Juga: Pemakzulan Wali Kota Siantar, Pengamat: Komunikasi Politik Tersumbat