TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gempur Basis Narkoba, Polisi Diserang Petasan dan Diteriaki Maling

Polisi gerebek dua basis narkoba di Medan

Kasat Narkoba Polrestabes Medan AKBP Raphael Sandy Cahya Priambodo (tengah) menunjukkan barang bukti hasil penggerebekan di gedung Satres Narkoba (Dok.IDN/istimewa)

Medan, IDN Times - Menindaklanjuti laporan warga, Satres Narkoba Polrestabes Medan menggerebek dua lokasi basis peredaran dan penyalahgunaan narkoba, Jumat (6/12) petang.

Meski sempat mendapat perlawanan, dari lokasi tim berhasil mengamankan beberapa orang diduga pengguna sabu dan sejumlah barang bukti.

Baca Juga: Angka Perceraian di Binjai Meningkat Gara-gara Narkoba, Ini 3 Faktanya

1. Jalan Jermal 15, Medan Denai adalah lokasi pertama yang di gerebek

Personel Satres Narkoba Polrestabes Medan saat mengamankan terduga pelaku (pakai singlet) di lokasi penggerebekan

Kasat Narkoba Polrestabes Medan, AKBP Raphael Sandy Cahya Priambodo mengatakan, Gempur Basis Narkoba (GKN) dilakukan berdasarkan laporan masyarakat yang masuk ke pihaknya. Menindaklanjutinya, dia langsung membentuk tim dan menuju ke lokasi yang dimaksud.

"Lokasi pertama yang kita datangi Jalan Jermal 15, Medan Denai. Menurut laporan, kawasan tersebut masih marak peredaran narkoba," kata Raphael kepada wartawan seusai memimpin penggerebekan di depan gedung Satres Narkoba Polrestabes Medan Jalan HM Said, Medan Perjuangan.

 

2. Di Jermal 15, personel diteriaki maling dan diserang petasan roket

foto hanya ilustrasi (IDN Times/Ahmad Mustaqim)

Di Jermal 15, sambungnya, personel yang melakukan penyisiran disambut teriakan maling dan diserang petasan (mercon) roket oleh sekelompok orang. Mendapat perlawanan, personel lainnya mengejar kelompok yang menyerang rekannya.

"Hasilnya, kita dapat menangkap empat pria dan satu wanita dari rumah warga. Tak lama, dua orang turut diamankan lagi," ujar Raphael.

Baca Juga: Kematian Misterius Hakim PN Medan, Sudah 18 Saksi Diperiksa Polisi

Berita Terkini Lainnya