Dicecar Bobby Soal Banjir, Akhyar: Ibu Kota yang Ada Presiden Aja Kena
Akhyar sebut banjir siklus alam #DebatPilkadaMedan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Debat panas terjadi pada salah satu sesi Debat terakhir Pilkada Medan 2020, Sabtu (5/12/2020). Salah satunya persoalan banjir yang belakangan melanda Medan dan sekitarnya, Jumat (4/12/2020).
Paslon nomor urut 2, Bobby Nasution menilai jika ada yang tidak sinkron antara koordinasi Pemerintah Kota Medan dan Karo terkait banjir parah tersebut.
"Kegagalan yang saya rasakan dan masyarakat kota Medan saat ini. Kolaborasi Medan dan Kabupaten Karo. Bencana banjir yang kita alami 4 Desember lalu. Bagaimana ke depannya kira-kira strategi untuk berkolaborasi dengan pemerintah kabupaten setempat dan provinsi serta nasional?," tanya Bobby kepada Akhyar Nasution.
Baca Juga: Bobby Sebut Banjir Kegagalan Kolaborasi Pemko Medan, Ini Kata Salman
Baca Juga: Bobby Sebut Banjir Kegagalan Kolaborasi Pemko Medan, Ini Kata Salman
1. Akhyar gak terima dengan tudingan gagal berkoordinasi dengan Pemkab Karo
Akhyar yang berstatus petahana sebagai Wakil Wali Kota Medan dan selanjutnya Plt Wali Kota Medan tak terima dengan tudingan itu. Menurutnya persoalan banjir gak hanya persoalan kota Medan.
"Komunikasi pemerintah kota Medan dengan Karo itu sangat tidak benar. Apa dasarnya saudara menyatakan itu gagal. Banjir yang terjadi kemarin, melanda berbagai daerah mulai dari Sergai, Tebing, Deli Serdang, Binjai, hingga Medan," kata Akhyar.
Baca Juga: Potret Kerusakan Usai Banjir di Medan dan Sekitarnya