TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Komisi III DPR Minta Polda Sumut Segera Ungkap Kematian Hakim Medan

Kunjungi Mapolda Sumut tadi siang

Anggota Komisi III DPR RI, Eva Yuliana (IDN Times/Fadli Syahputra)

Medan, IDN Times - Kasus kematian hakim sekaligus Humas di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Jamaluddin (50) menjadi perhatian semua pihak, termasuk Komisi III DPR RI.

Mereka membawa kasus Jamaluddin dalam pembahasan kunjungan kerja spesifik ke Polda Sumatera (Sumut).

Selain persiapan Natal dan tahun baru, dalam pertemuan, Komisi III DPR RI juga membahas kasus kematian Jamaluddin.

Baca Juga: Kematian Misterius Hakim PN Medan, Sudah 18 Saksi Diperiksa Polisi

1. Belum diketahui penyebab kematian hakim Jamaluddin

(Lokasi penemuan hakim PN Medan yang tewas di dalam mobil) Istimewa

Pembahasan kasus Jamaluddin diungkapkan Anggota Komisi III DPR RI, Eva Yuliana. Dia mengatakan, soal kematian Hakim PN Medan Jamaluddin memang belum selesai dan masih dalam pembahasan.

Namun, dalam pertemuan tidak ada membicarakan terkait apakah kematiannya ada hubungan dengan kasus yang sedang ditangani Jamaluddin.

"Kita tidak ada membahas itu karena Polda Sumut sedang dalam proses mengungkap kasus ini. Kita meminta kepada Polda Sumut segera menyelesaikan atau mengungkap kasus ini dengan baik," kata Anggota DPR RI dari Fraksi NasDem itu disela-sela pertemuan di ruangan Tribrata Polda Sumut, Rabu (4/12) sore.

2. Eva juga meminta Polda Sumut dan Polres jajaran berikan perhatian keamanan untuk hakim dan jaksa

Anggota Komisi III DPR RI, Eva Yuliana (IDN Times/Fadli Syahputra)

Selain itu, sambung Eva, pihaknya juga minta Polda Sumut dan Polres yang ada untuk memperhatikan lagi keamanan para hakim dan jaksa yang sedang menangani kasus-kasus pelik khususnya.

Soal bagaimana mekanisme dan operasional perlindungannya, itu pembahasannya udah dalam Polda Sumut dan jajaran. Nah, Komisi III DPR RI hanya dalam tataran bagaimana menerapkan kebijakan itu.

"Kemudian memberikan masukan dan pengawasan terhadap Polda Sumut dan Polres," ungkap Eva.

 

Baca Juga: Soal Perlindungan Hakim, Masinton: Bisa Diminta ke Polisi

Berita Terkini Lainnya