Terpisah dari Induknya, Anak Gajah di Riau Diselamatkan Warga

Kampar, IDN Times - Seekor anak Gajah Sumatra ditemukan dan diselamatkan warga. Anak gajah tersebut, kemungkinan terpisah dan tertinggal dari induknya saat berada di perkebunan sawit milik warga di Desa Gunung Sari, Kecamatan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau.
Mendapat informasi dari warga, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau langsung mengevakuasi anak gajah tersebut.
Kepala BBKSDA Riau Genman Suhefti Hasibuan saat dikonfirmasi mengatakan, anak gajah itu berjenis kelamin jantan.
"Usianya sekitar 2 bulan. Kemungkinan tertinggal dari induknya yang terus bergerak menjauh bersama kelompoknya," ujar Genman, Selasa (11/3/2025).
1. Anak gajah dalam kondisi sehat

Lebih lanjut dikatakan Genman, setelah mengevakuasi anak gajah itu, pihaknya langsung melakukan pemeriksaan fisik. Hasilnya, kondisi anak gajah tersebut sehat.
"Tetapi karena usianya masih sangat muda, ia hanya bisa mengonsumsi susu dan perlu perawatan khusus," kata Genman.
2. Dibawa ke PLG

Genman menerangkan, anak gajah tersebut selanjutnya dibawa ke Pusat Latihan Gajah (PLG) di Minas, Kabupaten Siak, untuk perawatan lebih lanjut. Langkah ini diambil untuk memastikan kesehatan satwa tetap terjaga serta mencegah risiko penyakit yang bisa menyerangnya di alam liar.
Keberadaan anak gajah yang terpisah dari induknya itu juga berpotensi memicu konflik dengan manusia dan satwa liar lainnya.
"Kami akan terus berupaya menemukan induk serta kelompoknya agar anak gajah ini bisa segera kembali ke habitat alaminya," terang Genman.
3. BBKSDA apresiasi warga

Genman menambahkan, pihaknya mengapresiasi warga yang turut berperan dalam proses penyelamatan anak gajah itu. Ia juga mengingatkan agar warga tidak bertindak anarkis terhadap satwa liar yang dilindungi.
"Kami mengimbau masyarakat untuk tidak memburu, menjerat atau menyiksa satwa liar. Selain itu, warga yang tinggal di sekitar kawasan konservasi perlu beradaptasi dengan keberadaan satwa dan turut melindungi kelangsungan hidupnya," tambahnya.