Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Axa Mandiri gelar webinar bertajuk "Tantangan dan Peluang Industri Asuransi Jiwa di 2021 (Dok. IDN Times)

Medan, IDN Times - Masa pandemik COVID-19 sudah setahun lebih dilalui. Selama setahun ini pula menjadi tantangan sekaligus peluang bagi PT AXA Mandiri Financial Services.

Agar tetap bisa menggaet nasabah, selama pandemik AXA Mandiri memaksimalkan pelayanan digitalisasi dalam memasarkan produk asuransi, termasuk menyediakan produk yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan nasabah.

"Banyak tantangan dunia asuransi pada masa pandemik ini. Namun tantangan itu bisa menjadi peluang untuk menambah nasabah," ujar Direktur PT AXA Mandiri Financial Services, Rudi Nugraha dalam Webinar bertajuk 'Tantangan dan Peluang Industri Asuransi Jiwa di 2021' yang diselenggarakan pada Rabu (19/5/2021). 

1. Selama pandemik, nasabah lebih melek teknologi

Temu pers virtual AXA mandiri (Dok. IDN Times)

Pria yang akrab disapa Josua ini memaparkan saat ini banyak masyarakat yang sudah melek digital dan paham internet. Kondisi menjadi satu peluang bagi asuransi.  

"Kita harus bisa memaksimalkan peluang digital untuk bisa mendapatkan peluang nasabah, itu karena kondisinya sudah berubah tadi. Jadi kita memang harus mencari cara kreatif seiring memanfaatkan teknologi digital untuk bisa tetap mendapatkan peluang nasabah," sebut Rudi.  

Selain itu PT AXA Mandiri Financial Services, lanjut Josua, juga menyiapkan sejumlah produk asuransi baru yang menyasar segmen menengah ke bawah atau mikro dengan pertimbangan kondisi perekonomian saat ini. 

"Kami harus melihat segmen mana yang masih mampu membayar. Jangan sampai kami menjual itu, segmennya salah, mereka tidak mampu bayar akhirnya mereka habis uang karena mampunya hanya bayar satu atau dua kali. Jadi oleh karena itu, AXA Mandiri banyak membuat segmentasi dari yang besar sampai yang murah dari Mandiri Mikro Sejahtera dari yang cuma Rp50 ribu kami ada. Jadi kami sesuaikan segmennya karena kondisi market," beber Josua.

2. Cairkan Rp15 miliar untuk klaim nasabah COVID-19 sepanjang tahun 2020

Editorial Team

Tonton lebih seru di