Satu Orang Meninggal Dunia Gara-gara Banjir Padangsidimpuan

Padangsidimpuan, IDN Times – Banjir yang melanda Kota Padangsidimpuan memakan korban jiwa. Seorang warga dikabarkan terseret arus batang (red: sungai dalam bahasa lokal) Angkola, Jumat (14/3/2025).
Dilansir ANTARA, seorang warga Desa Tabusira, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selaran, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Korban bernama Feri Siregar (21) ditemukan di kawasan Desa Pudun Jae, Keccamatan Padangsidimpuan Batunadua, Kota Padangsidimpuan.
Korban ditemukan tersangkut di sekitar aliran Batang Angkola. Kepala Desa Pudun Jae, Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua, Riski Ibrahim Siregar, menuturkan, saat kejadian, korban sudah tersangkut di batang pohon aliran Sungai Bantang Angkola.
“Keluarga sudah di lokasi, untuk identifikasi. Kami atas nama pemerintah desa bersama warga sedang menyusur sungai, melihat apakah ada lagi yang menjadi korban,” ujar Riski.
Sebelumnya, Kota Padangsidimpuan direndam banjir. Air Batang Angkola dan Batang Ayumi meluap hingga merendam pemukiman warga.
Laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padangsidimpuan menyebut, banjir merendam sejumlah titik pada seluruh kecamatan di sana. Padangsidimpuan diketahui memiliki enam kecamatan. Saat ini BPBD masih melakukan pendataan.
“Daerah paling terdampak parah yang berada di bantaran sungai,” kata Kepala BPBD Kota Padangsidimpuan Harnofil Harun kepada awak media.