PT PLN (Persero) membangun PLTA Asahan III. Proyek ini memiliki nilai investasi mencapai Rp5 triliun. (Dok PLN Sumut)
Meskipun pandemik COVID-19, proyek pembangunan tetap dilaksanakan. Sampai sekarang pembangunan masih berjalan lancar dengan mengedepankan protokol kesehatan.
“Pada bulan Februari 2021, sungai Asahan telah berhasil dialihkan ke river diversion channel, sehingga pembangunan bendung gerak (intake weir) dapat segera dilaksanakan. Sementara pada sisi hilir, pekerjaan ekskavasi rumah pembangkit bawah tanah (Powerhouse) yang dimulai sejak bulan Juni tahun 2020, telah dinyatakan selesai pada Mei 2021,” terang Ikhsan.
Perlu diketahui, Power House merupakan bangunan utama tempat beroperasinya turbin dan generator dan berada di bawah tanah pada kedalaman lebih kurang 150 meter. Dirinya menambahkan, pekerjaan terowongan bawah tanah (tunnel) secara keseluruhan telah dicapai sepanjang 3,8 km dari total 7,8 km yang akan dikerjakan.