Kasatlantas Angkat Bicara Soal Mobil Fortuner Dikejar Gerombolan Ojol

Medan, IDN Times - Pengendara fortuner yang mengacungkan pistolnya untuk sementara waktu telah diamankan. Kabar sebelumnya yang dihimpun dari para saksi, sang pengendara terlibat tabrak lari sehingga pada akhirnya dikejar oleh gerombolan ojek online (ojol) pada Selasa (25/06/2024) siang.
Hingga kini sebab pasti mengapa sang pengendara terlibat kericuhan itu masih diperiksa oleh polisi. Dirinya telah diamankan beserta sebuah mobil merk Fortuner dengan nomor polisi BK 1256 QV yang dikemudikannya.
1. Simpang siur penyebab mobil Fortuner dikejar gerombolan ojol, polisi sebut belum ada yang melapor soal dugaan tabrak lari

Kasatlantas Polrestabes Medan, Kompol Andika Purba, membenarkan peristiwa yang terjadi pada Selasa siang itu. Di mana pengemudi Fortuner diberhentikan paksa oleh gerombolan ojol karena diduga merupakan pelaku tabrak lari.
"Jadi mobil fortuner itu, kan kemarin ada kawan bilang itu laka tabrak lari, terus ada yang bilang dikejar leasing lah, ada yang bilang beginilah, begitulah. Namun yang jelas sampai saat ini, tidak ada yang melapor tabrak lari," kata Kompol Andika, Rabu (26/06/2024).
2. Polisi masih tunggu laporan yang datang

Andika juga menambahkan bahwa sejauh ini pihaknya belum mendapat laporan kecelakaam hingga laporan kehilangan yang mengarah pada peristiwa pengendara mobil Fortuner itu.
"Tidak ada yang melapor kehilangan dan lain-lain. Jadi kami ini masih tunggu. Kalau tidak ada yang dirugikan, ya, apa yang kita bahas?" katanya.
Berita soal pengendara fortuner yang dikejar gerombolan ojol telah viral di media sosial. Kabar yang beredar juga beragam, dari dugaan tabrak lari hingga dikejar leasing. Namun hal tersebut dikatakan Andika masih belum pasti.
"Tidak mungkin juga kita ekspos data pribadi orang untuk perkara yang tidak kita tahu pasti, kan?" katanya.
3. Pengendara mobil Fortuner sementara waktu masih diamankan

Kondisi mobil merk Fortuner tampak alami sejumlah kerusakan saat diamuk gerombolan ojol. Kaca jendela belakang pecah, spion rusak, body mobil bagian depan juga tampak penyok.
Andika menambahkan jika pihaknya sudah mengamankan sang pengendara di kantor polisi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Masih diamankan. Mobil juga masih ada," pungkasnya