Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Ini Strategi Pengentasan Kemiskinan dari 3 Paslon Pilkada Medan

Suasana debat publik ketiga Pilkada Medan (YouTube KPU Medan)

Medan, IDN Times - Debat publik ketiga Pilkada Medan, tengah berlangsung pada segmen kedua, Jumat (22/11/2024) malam. Segmen ini merupakan segmen yang seru. Sebab, para ketiga Paslon akan menjawab pertanyaan terkait isu pengentasan kemiskinan di Kota Medan.

Adapun ketiga palson yakni, Paslon nomor urut 1 Rico Waas-Zakiyuddin, Paslon nomor urut 2, Ridha Dharmajaya-Abdul Rani dan palson nomor urut 3, Hidayatullah-Yasyir Ridho Loebis.

KPU Kota Medan kali ini mengangkat tema Menyerasikan Pelaksanaan Pembangunan daerah Kota Medan dan Provinsi Sumatera Utara dengan Nasional.

Dalam debat yang menjadi pernyataan yaitu Kota Medan belum mampu membiayai pembangunan dengan menggunakan biaya sendiri. Hal ini disebabkan rendahnya kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap pendapatan daerah hingga saat ini pembiayaan pembangunan masih bergantung pada transfer dari pusat dikarenakan masih belum optimalnya PAD dan belum tergali ya potensi PAD Kota Medan.

Dari pernyataan tersebut, timbul pernyataan bahwa, bagaimana strategi para Paslon dalam meningkatkan potensi daerah dengan fokus pemanfaatan pada realisasi program dari pemerintah Provinsi dan Pemeritnah Pusat.

Paslon nomor urut 1, Rico membenarkan, bahwa PAD masih belum cukup dan masih perlu bantuan dari Pemerintah Pusat. Namun akan mendorong terus program yang akan  dicanangkan yaitu mendorong pariwisata terus tumbuh di Kota Medan.

Menurutnya banyak sekali program-program yang akan dibangun, apakah itu nanti pembangunan, Shuttle kuliner dan juga nantinya produk UMKM yang terbangun di Kota Medan dan juga industri-industri kecil yang bisa mempunyai potensi nantinya mendapatkan PAD Medan juga.

Itu juga bergantung kepada industri-industri makro, ini juga harus didorong dan ini akan terus berkoordinasi kepada Pemerintah Provinsi dan juga Pemerintah Pusat. Ia juga ingin mendorong investasi hadir di Kota Medan dan bagaimana cara investasi itu hadir. Tentu jaminannya adalah pasangan Rico-Zaki akan bekerja profesional, untuk bekerja secara clean dan clear, menjamin keamanan dan menjamin profesionalitas, Aparatus Negara juga bekerja profesional sehingga nantinya investasi hadir lebih mudah di Kota Medan dan mendorong PAD kita terbangun di Kota Medan, dan juga ini bisa membuka lapangan pekerjaan baru, dan juga menambah ekonomi masyarakat di Kota Medan.

"Kami akan tetap mendorong UMKM Medan, 100 ribu UMKM kami dorong, dan juga kesejahteraan masyarakat kita dorong juga  dengan PKH Medan makmur. Ini akan mendorong kita, apabila ekonomi kita maju ini tentunya akan mengembangkan, hadir juga ekonomi untuk menjadikan harapan -harapan baru untuk Kota Medan kedepannya," jelasnya.

Sementara itu, terkait penguatan ekonomi di Kota Medan dapat mendukung target nasional untuk pengerasan kemiskinan, peningkatan ketahana pangan. Paslon nomor urut 2 Ridha-Rani menyampaikan saat ini dapat dilihat bagaimana kondisi Kota Medan dengan kemiskinan yang merajalela dan melihat bahwa pemberdayaan itu tidak terjadi sesuai dengan profesinya masing-masing.

"Untuk pengerasan kemiskinan, kita melihat apa yang saat ini menjadi program-program dari pemerintah pusat. Apakah itu berupa pemberdayaan ataukah berupa bantuan-bantuan untuk bagi masyarakat bisa menjadi lebih berdaya lagi dengan program-program pembinaan UMKM dan sebagainya," ucap Ridha.

Dia melanjutkan, bahwa saat ini secara nasional angka kemiskinan nasional pada profesi nelayan. Sehingga, dia ingin mmebantu dan memberdayakan nelayan terkhusus di Medan Utara.

"Problem (masalah) mereka untuk melaut dengan problem solar yang tinggi harganya, solar yang bersubsidi sulit didapat. Lapangan lautnya justru dimasukkan oleh kapal-kapal besar dan zona tangkapnya terganggu, sampai ke darat pada saat mereka menjual ikan ya harga jatuh karena hal para tengkulak," kata Ridha.

Menurutnya, ini menjadi masalah khsusunya bagi masyarakat miskin. Ada 3 poin baginya untuk mengentaskan kemiskinan dengan pemberdayaan yaitu solar mudah didapat, zona tangkap dilindungi, dan zona jualnya diberikan dengan baik.

Kemudian Paslon nomor urut 3, Hidayatullah-Yasyir Ridho Loebis menjawab kemiskinan terjebak dalam struktural.

"Maka tifak ada jawabannya kecuali kita memberikan bantuan agar mereka bis a keluar dari kemiskinannya, bantuan yang utama adalah pendidikan, kita ingin memastikan bahwa seluruh orang Medan terutama yang miskin tidak boleh sekolah dengan alasan karena tidak ada uang. pemerintah Kota Medan akan hadir untuk menyiapkan dana pendukung agar mereka bisa sekolah," katanya.

Lanjutnya, untuk masyarakat yang memiliki UMKM akan diberi prorgam Mekar Plus yang selama ini pinjaman yang diberikan dibebani bunga yang sangat tinggi. 

"Kita akan hadir dengan prorgam Mekar Pkus dengan pinjaman tanpa bunga, sehingga mereka dapat mengembangkan usaha mereka dengan baik. Kemudian yang ketiga, program UHC Plus, mereka harus dijaga, kesehatannya tidak menjadi beban buat mereka. Apapun yang diperlukan buat mereka yang tidak membebani untuk biaya kesehatan mereka akan kita bantu dengan program UHC Plus kegiatan kesehatannya gratis, tapi yang menjaganya itu akan kita kasih makan gratis, serta obat-obat yang tidak ditanggung dan harus dibayar keluarga juga UHC Plus akan menanggungnya," tutup Hidayatullah.

Hal ini dikatakan Hidayatullah, terkait program pengerasan kemiskinan di Kota Medan selaras dengan  pembangunan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat.

Share
Topics
Editorial Team
Indah Permata Sari
Arifin Al Alamudi
Indah Permata Sari
EditorIndah Permata Sari
Follow Us