Bakal Ada 'Tarung Bebas' pada Debat Capres Kedua, Begini Respons TKN

01 Feb 2019, 16:00 WIB

Teatrika Handiko Putri

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Jakarta, IDN Times - Debat calon presiden dan calon wakil presiden RI akan digelar pada 17 Februari 2019.

Ini adalah debat capres-cawapres kedua yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Pada debat kedua ini KPU mengusulkan adanya segmen khusus untuk kedua pasangan capres-cawapres melakukan debat bebas. Di dalam segmen tersebut, nantinya tidak akan ada batasan waktu untuk paslon mengeluarkan pernyataan.

Menanggapi usulan ini, Direktur Komunikasi Politik Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Usman Kansong, mengaku pihaknya sudah mempersiapkan segmen khusus tersebut. Dan tentunya, kubu Jokowi juga telah menyiapkan serangan khusus untuk kubu Prabowo.

1. TKN sudah siapkan materi untuk menghadapi serangan kubu Prabowo

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Terkait segmen debat bebas itu, Usman menyebut, TKN telah mempersiapkan materi guna menjawab serangan dari kubu Prabowo.

Hingga kini, lanjutnya, TKN masih fokus pada materi dan tidak pada gaya berdebat Jokowi.

"Karena itu kita lebih banyak konsentrasi ke materi ketimbang ke gaya. Gaya alamiah aja lah, seperti itulah Pak Jokowi, seperti itulah dia tampil. Ya sedikit-sedikit modifikasi lah," ujar Usman di Posko Cemara, Jakarta Pusat, Kamis (31/1).

2. Belum ada finalisasi terkait usulan segmen debat bebas

Usman Kansong (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Namun, ucap Usman, usulan KPU itu masih belum masuk ke tahap finalisasi. Hingga akhir Januari kemarin, rapat mengenai debat dengan KPU masih membicarakan format debat.

"Katanya ada tarung bebas, itu kan baru kita diskusikan. Karena belum final juga. Karena kita kemarin baru diskusi sampai segmen keempat. Masih ada 2 segmen lagi, 5 dan 6. Itu belum kita diskusikan," jelas Usman.

3. Kedua kubu usul paslon disediakan mic wireless

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Untuk hal teknisnya, Usman menyampaikan, TKN telah memberikan beberapa usul kepada KPU agar paslon bisa lebih banyak bergerak ketika debat. Salah satunya adalah menyiapkan mic wireless supaya paslon bisa menjelaskan sambil bergerak bebas.

"Jadi bisa bergerak menghampiri lawannya, menghampiri penonton, menghampiri moderator, itu salah satu yang kami (TKN dan BPN) usulkan," terang dia.

4. KPU usulkan debat bebas pada segmen empat

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Sebelumnya, Ketua KPU Arief Budiman mengatakan, KPU mengusulkan adanya segmen debat bebas untuk kedua kandidat. Rencananya, debat bebas tersebut akan dilakukan di segmen empat.

"Segmen empat itu segmen yang akan berdebat bebas, tidak akan dibatasi satu menit atau dua menit," kata Arief di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Kamis (31/1).

Selain itu, moderator juga akan memberikan waktu cukup lama bagi kedua kandidat saling berdebat satu sama lain. Kedua kandidat nantinya akan saling bertanya maupun menjawab pertanyaan.