[BREAKING] KRI Todak Angkut CVR Lion Air JT 610 ke Daratan

Posisi CVR sudah di atas permukaan laut

Jakarta, IDN Times - Tim SAR gabungan yang terdiri dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) bersama dengan TNI Angkatan Laut berhasil mengangkat Cockpit Voice Recorder (CVR) pesawat Lion Air dengan kode penerbangan JT 610 yang jatuh di perairan laut Karawang, Jawa Barat pada 29 Oktober 2018 lalu.

Panglima Koarmada I Laksamana Muda TNI Yudo Margono mengatakan, CVR tersebut nantinya akan diangkut dengan KRI Todak 631 untuk selanjutnya dibawa ke daratan.

“Saya dapat laporan dari komandan satuan pasukan katak dan Dislambair Koarmada I bahwasanya mereka telah menemukan CVR yang tadi ditemukan kurang lebih jam 08.45 WIB,” terang Yudo di atas KRI Todak 631, Senin (14/1).

“Ini kita akan ke sana nanti koordinasi dengan KNKT nanti kita akan ambil barang itu dengan kapal ini supaya lebih aman,” sambungnya.

Untuk bisa mengangkat CVR tersebut, TNI AL mengerahkan sedikitnya 18 orang tim penyelam dari Dislambair Koarmada dan 3 personel Kopaska.

“Kerja keras kita sama KNKT tentunya dan KRI Spica melaksanakan operasi bersama di sana selama kurang lebih 6 hari kerja,” terangnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Penerangan Koarmada I Letkol Laut (P) Agung Nugroho Agung mengatakan bahwa pencarian kembali CVR oleh tim SAR gabungan sendiri dilakukan pada Selasa, 8 Januari 2019 lalu sebagai bentuk tanggung jawab KNKT untuk bisa segera mengungkap ihwal misteri jatuhnya pesawat itu.

“Iya (CVR) sudah di tengah laut. Tapi sudah dinaikkan posisinya sudah di atas permukaan,” terangnya.

Hingga saat ini pihaknya sendiri masih belum mengetahui CVR tersebut akan dibawa kemana usai diangkat ke daratan.

“(CVR) dibawanya ke mana kita masih nunggu koordinasi,” katanya.

Baca Juga: [BREAKING]: Penemuan CVR Lion Air JT610, Kopaska Dilibatkan

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya