Langit Society, Tempat Ngopi Bertema Reflection di Marelan
Area outdoor Langit Society (IDN Times/Yurika Febrianti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Coffee Shop bermunculan dan menjamur di setiap penjuru Kota Medan. Tak terkecuali di Kecamatan Medan Marelan. Salah satu yang menarik perhatian adalah Langit Society.
Ini menjadi salah satu coffee shop yang diminati berbagai kalangan di Marelan. Dengan konsep semi industrial berciri khas bebatuan sebagai tempat duduk menjadikan Langit Society jadi pilihan yang asyik.
Dilengkapi dengan area outdoor menjadikan sangat cocok untuk tempat nongkrong bersama teman teman.
1. Tempat yang nyaman dengan harga ekonomis
Langit Society (IDN Times/Yurika Febrianti)Menu andalan coffee shop ini adalah aneka varian kopinya. Mulai dari Sanger Bomb, Espresso, Es kopi susu, Americano, Cappucino. Harga yang ditawarkan cukup terjangkau. Mulai dari Rp13 ribu sampai Rp23 ribu.
Selain kopi, kafe ini juga menghadirkan ragam menu makanan menggugah selera. Mulai dari makanan berat hingga cemilan, dan makanan berat khas Indonesia. Menu makanan dibanderol dengan harga mulai Rp13 ribu.
“Yang best seller di kopi ada sanger bomb, ada es kopi susu, kopi susu aren, terus ada black and yellow. Di non kopi kita ada matcha, coklat, Redvelvet, lychee tea,” kata Ibel, bartender atau pengelola coffee shop.
Baca Juga: Berawal dari Botolan, Kopi Kudu Kini Jadi Coffee Shop yang Nyaman
2. Desain kafe dengan aplikasi cermin di setiap dinding
Area indoor kafe Langit (IDN Times/Yurika Febrianti)Langit Society terletak di Jalan Marelan V no. 8, Kota Medan. Coffee shop ini beroperasi setiap hari sejak pukul 14.00 sampai 00.00 WIB.
Menikmati tempat nongkrong yang asyik dengan seduhan secangkir kopi, mungkin banyak tersedia. Tapi, tidak banyak yang memiliki konsep banyak cermin. Tersedia di area outdoor maupun indoor.
Hampir di setiap bagian dinding kafe mengaplikasikan kaca cermin untuk menciptakan reflection kebiasaan anak millennial zaman sekarang yang suka bercermin ini menjadi konsep yang diusung pengelola.
“Reflection sih, di sini bisa ngaca, di belakang bisa ngaca, anak sekarang gak bisa lepas dari kaca, apalagi cewek-cewek,"jelas Ibel.
Cermin berjajar di area outdoor menjadi point interest memperkuat konsep pada kafe ini.
3. Tempat nongkrong nyaman untuk semua kalangan
Area outdoor Langit Coffee & Harmony (IDN Times/Yurika Febrianti)Dilabeli dengan nama Langit, Ibel menjelaskan tidak ada makna khusus untuk usaha yang dikelolanya. “Langit Society, arti yang spesial gak ada sih, biar beda aja sih sama yang lain, terus kenapa namanya langit bisa meninggi, juga bisa di bawah. As above so below, bisa dilihat seperti semi industrial juga,”kata Ibel.
Dibangun Februari 2021, Coffee Shop Langit awalnya memiliki target pasar anak millennial. Namun seiring berjalannya waktu, malah semua kalangan umur masuk berkunjung ke Langit.
Selain itu pengunjung juga bisa menikmati live music setiap akhir pekan. Bahkan sesekali menggelar nonton film bareng atau pertandingan bola.
Baca Juga: Mengenal Hutanta Coffe, Pionir Coffee Shop Modern di Kabupaten Toba
