PSMS Waspadai Sriwijaya yang Banyak Diperkuat Anak Sumut
Joko Susilo merayakan gol kemenangan PSMS atas Karo United, Jumat (29/7/2022) malam (IDN Times/Doni Hermawan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times- PSMS Medan akan menghadapi Sriwijaya FC pada lanjutan Liga 2 musim 2022/2023 Wilayah Barat di Stadion Teladan, Minggu (18/9/2022) sore. Ayam Kinantan mewaspadai Sriwijaya yang dibesut pelatih asal Sumut, Liestiadi dan sejumlah pemain Sumut.
Pelatih PSMS, Putu Gede mengatakan timnya harus memaksimalkan laga kandang ini demi meraih kemenangan.
"Yang perlu diantisipasi adalah motivasi para pemain Sriwijaya ya, karena beberapa pemain Sriwijaya juga banyak anak sini juga (asal Sumut), itu salah satu yang perlu kita waspadai. Selebihnya juga kesiapan mereka ya di sini, terlebih mereka belum ada pulang setelah lawan PSDS, mereka fokus di sini. Jadi itu juga perlu diantisipasi persiapan mereka," kata Putu.
1. Liestiadi sudah mengintip kekuatan PSMS
Pelatih Kepala SFC, Coach Liestiadi (IDN Times/Dok. Media Officer Sriwijaya FC)Di Sriwijaya ada mantan pemain PSMS, Fiwi Dwipan dan beberapa pemain muda Sumut seperti Bayu
Keberadaan Liestiadi sebagai juru racik Sriwijaya FC menurutnya jadi salah satu modal tim lawan yang sudah tahu kekuatan timnya.
"Selain itu, sosok coach Liestiadi merupakan pelatih asal sini dan itu menjadi salah satu faktor kekuatan mereka ya. Terlebih saat kita mulai persiapan (liga) lalu, coach Liestiadi sering melihat langsung setiap kita berujicoba, sehingga itu salah satu kekuatan mereka dan harus kita waspadai," tambah Putu.
Baca Juga: Ini Hasil Penyelidikan Padamnya Lampu di Laga Persiraja Vs PSMS
2. Kemenangan lawan Karo jadi fondasi
Duel PSMS kontra Karo United pada final Edy Rahmayadi Cup 2022 (IDN Times/Doni Hermawan)Begitupun PSMS tak gentar. Mereka tak mau pemain silau dengan nama besar Sriwijaya. PSMS pun ingin memertahankan posisi di puncak klasemen.
"Pertama kita gak perlu juga melihat nama besar Sriwijaya, pada intinya ini kita main di kandang, kita mesti maksimal untuk memenangkan pertandingan dan momentum lawan Karo jadi motivasi, pondasi untuk kebangkitan kita," tambah Putu.
3. Pemain harus manfaatkan momentum
Selebrasi kemenangan PSMS atas Karo United di Stadion Teladan, Senin (25/7/2022) malam (Dok.Humas PSMS)Sriwijaya sebelumnya berhasil memetik satu poin dari lawatan ke kandang Sriwijaya dengan skor 0-0. Putu meminta skuatnya menunjukkan kolektivitas tinggi untuk laga yang bakal tidak mudah ini.
"Nah ini penting untuk kesolidan kita, ini yang harus dikuatkan lagi, karena pertandingan tanpa satu kesatuan, kolektivitas, gak akan ada hasilnya. Ini yang perlu dikuatkan karena ini momentum kita ketika lawan Sriwijaya hari Minggu nanti," pungkasnya.
Baca Juga: Jelang Lawan Sriwijaya, PSMS Dihantam Badai Cedera dan Sakit