Kisruh RUPS PSMS, Gubernur Edy Tak Ambil Pusing Soal Keberatan Kodrat
Kodrat Shah ancam bawa ke ranah hukum
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times – Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Kinantan Medan Indonesia (KMI) yang menaungi klub PSMS Medan berujung polemik. Kodrat Shah selaku pemilik 49 persen saham menolak hasil RUPS tersebut.
Dia menilai, RUPS itu menyalahi aturan. Kodrat mengancam, akan membawa polemik tersebut ke ranah hukum.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi selaku pemilik 51 persen saham KMI mempertanyakan ihwal keberatan yang disampaikan oleh Kodrat. "Apa itu yang diprotes?," tanya Edy saat dikonfirmasi awak media di Medan, Senin (4/4/2022).
Baca Juga: Manajemen PSMS Mulai Buru Pelatih, Ini Beberapa Prediksi Kandidatnya
1. Edy tidak ambil pusing terkait protes dari Kodrat Shah
Edy yang juga mantan Ketum PSSI tidak mau ambil pusing dengan polemik yang ada. Bagi dia yang terpenting adalah PSMS bisa semakin berkembang.
"Berusaha berpikir semua bagaimana caranya PSMS menang, oke!," sebut Edy.
Edy juga membenarkan bahwa dirinya tidak hadir saat RUPS itu digelar. Karena saat itu, Edy tengah berada di Bali, menghadiri kegiatan bersama Presiden Joko Widodo.
Baca Juga: Kodrat Shah Tolak Hasil RUPS PSMS, Ancam Gugat ke Ranah Hukum