Wacana Penundaan PON 2020 di Papua, Ini Respon KONI Sumut
Pelatih taekwondo Sumut juga kasih pendapat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Pandemi COVID-19 kini terus menghantui sejumlah event olahraga internasional bahkan nasional. Teranyar, Olimpiade 2020 terpaksa harus diundur setahun. Hal tersebut bisa saja berimbas pada penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2020 di Papua yang dijadwalkan start Oktober mendatang.
Menyikap situasi tersebut, Wapres RI Ma’ruf Amin menyatakan kemungkinan pelaksanaan PON 2020 kemungkinan harus diundur. Namun, penundaan tersebut akan dilakukan apabila penyebaran virus corona masih mengancam di Indonesia.
Baca Juga: Alasan KONI Sumut Tetap Jalankan Pelatda PON di Tengah Ancaman Corona
1. KONI Sumut siap ikuti keputusan pemerintah bila PON 2020 diundur
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatera Utara, John Ismadi Lubis mengatakan tetap mengikuti apapun putusan pemerintah terkait diundur atau tidaknya pelaksanaan PON tahun ini. Diakui, saat ini kondisi Indonesia memang dalam status darurat COVID-19 yang sangat membahayakan keselamatan bangsa dan negara.
“Kondisi seperti ini kita gak tahu sampai kapan. Jadi apapun terjadi harus kita terima, termasuk bila PON harus diundur. Kalau memang tahun ini ditunda, ya bisa juga. Kita kan harus sadar juga bagaimana kondisi penyebaran COVID-19 ini yang sangat membahayakan," terang John.
Baca Juga: Jelang PON 2020, Wagub Ijeck Ingatkan Hal Penting ke KONI Sumut