TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PJSI Sumut Audiensi ke Konjen Jepang, Buka Peluang Kerja Sama

Konjen Jepang akan tampung aspirasi PJSI Sumut

PJSI Sumut saat audiensi dengan Konjen Jepang di Medan (IDN Times/Doni Hermawan)

Medan, IDN Times- Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Sumatra Utara melakukan audiensi ke Konsulat Jenderal (Konjen) Jepang di Medan, Kamis (21/4/2022). Kehadiran PJSI Sumut untuk bersilaturahmi dan membuka peluang sinergi soal olahraga judo yang merupakan bagian dari pertukaran budaya Jepang dengan Indonesia. 

Konjen Jepang di Medan, Takonai Susumu berterima kasih atas kehadiran PJSI Sumut yang berupaya membangkitkan olahraga judo. 

"Terima kasih atas perhatian terhadap olahraga judo di Sumut. Kami mendukung karena ini hubungan yang penting antara Indonesia dengan Jepang. Apalagi sebelumnya ada beberapa bentuk kerja sama seperti Sister City Medan dengan Ichikawa dan pertukaran pelatih hingga mendatangkan baju-baju judo (judogi). Kita akan cek apakah baju-baju itu bisa dikirim lagi ke sini karena biasanya banyak yang tidak digunakan lagi," kata Takonai. 

Baca Juga: PTPN 3 Dukung Judo Sumut Berprestasi Menuju PON 2024

1. Konjen Jepang akan menampung aspirasi dari PJSI Sumut dan jika memungkinkan masuk agenda Sister City

PJSI Sumut saat audiensi dengan Konjen Jepang di Medan (Dok.Istimewa)

Takonai mengenang saat dirinya masih sekolah dan menekuni olahraga judo. Menurutnya sangat bermanfaat untuk kehidupannya saat ini meski tak menjadi atlet. 

"Saya waktu SD dan SMP ada latihan judo di sekolah dan itu wajib di Jepang. Di kampung saya juga lahir pejudo terkenal dan sangat kuat. Bahkan melahirkan juara dunia. Ini sangat bermanfaat. Jadi saya mendukung olahraga judo ini terus berkembang di sini," kata Takonai.

Takonai mengatakan akan menampung aspirasi dari pengurus PJSI Sumut yang hadir. Termasuk keinginan menjadikannya sebagai pembina. "Saya sudah mencatat aspirasi dari pengurus judo di Sumut. Akan kami teruskan ke JICA (Japan International Cooperation Agency). Kami akan berupaya memasukkan agenda judo ke Sister City Ichikawa," kata Takonai.

2. PJSI Sumut berharap bisa mendapat dukungan dari Konjen Jepang dalam upaya menggaungkan judo

Atlet judo Sumut, Helena Susyen (biru) memastikan medali emas Kasad Cup XIII usai mengalahkan pejudo Jawa Timur (Dok.PJSI Sumut)

Sementara itu Ketum PJSI Sumut, M Arief Fadhillah mengatakan, kepengurusan baru ini sedang berusaha membangkitkan dan menggaungkan lagi judo di Sumatra Utara. Untuk itu kerja sama dengan berbagai pihak dijajaki. 

"Kami menjalin berbagai kerja sama dengan BUMN, BUMD dan lainnya untuk menghadapi berbagai even. Kami berharap juga bisa membangun hubungan dengan Konsulat Jepang. Apalagi ada agenda tahun 2023 untuk bisa mengirimkan atlet ke Jepang untuk berlatih di sana," kata Arief. 

Sekretaris PJSI Sumut, Josef Yus menambahkan, kerja sama ini pernah terjadi sebelumnya di masa kepemimpinan Konjen Jepang Hamada. Namun sempat terhenti. "Karena itu kami berharap hubungan Konjen Jepang dengan PJSI Sumut bisa mesra kembali dan kita bisa bekerja sama dalam berbagai kesempatan ke depan. Termasuk mendatangkan pelatih dari Jepang," tambahnya.

Baca Juga: Total 7 Medali di Kasad Cup 2022, Tim Judo Sumut Bikin PB PJSI Kaget

Berita Terkini Lainnya