Gereja di Tarutung Rusak Dihantam Gempa, Ibadah Dipindah ke Halaman

Jadwal Ibadah Minggu berubah

Tapanuli Utara, IDN Times- Gempa yang melanda Kabupaten Tapanuli Utara pada Sabtu (01/10/2022) dini hari menyisakan luka yang mendalam bagi masyarakat.

Sejumlah rumah rusak parah, 9 warga harus dilakukan ke rumah sakit dan seorang lagi meninggal dunia. Gereja-gereja yang ada di Tarutung juga tak luput dari kerusakan. 

1. Jemaat HKBP Pansurnapitu sebanyak 500 KK

Gereja di Tarutung Rusak Dihantam Gempa, Ibadah Dipindah ke HalamanInventaris gereja seperti kursi dan meja dievakuasi ke luar ruangan (IDN Times/Gideon Aritonang)

Gereja HKBP Ressort Pansurnapitu menjadi salah satu korban. Kondisi Gereja dengan kapasitas jemaat 750 orang itu mengalami rusak parah.

Pendeta Ressort HKBP Pansurnapitu Pdt Alsensius Silaban yang ditemui di rumah dinas menceritakan sedikit kronologi peristiwa yang merusak gereja tersebut.

"Setelah terjadi gempa sekitar pukul 02.30 WIB, kami belum berani keluar. Dan setelah Pukul 05.30 baru kami membuka pintu gereja," ujar Pdt Alsensius.

Baca Juga: Dampak Gempa di Taput, 16 Bangunan Rumah dan Gereja Hancur

2. Tidak ada korban dari warga jemaat HKBP Pansurnapitu

Gereja di Tarutung Rusak Dihantam Gempa, Ibadah Dipindah ke HalamanGereja HKBP Pansurnapitu Tarutung (Istimewa)

Pendeta Alsensius bersama jajarannya sontak terkejut melihat kondisi dalam gereja. Seluruh atap gereja jatuh tak bersisa.

"Dinding retak, lantai gereja juga retak. Kemudian pondasi menara gereja juga sedikit menurun," ucapnya.

Pdt Alsensius kemudian melaporkan kondisi gereja ke Praeses dan mengumpulkan para pelayan gereja.

"Secara umum jemaat kita tidak ada yang luka. Rumah rumah jemaat juga tidak ada yang rusak parah, tapi hanya sedikit kerusakan," jelasnya.

3. Lokasi ibadah dipindah ke halaman Gereja

Gereja di Tarutung Rusak Dihantam Gempa, Ibadah Dipindah ke HalamanHalaman Gereja yang akan dijadikan lokasi ibadah (IDN Times/Gideon Aritonang)

Kondisi gereja yang tidak memungkinkan membuat lokasi ibadah dan jadwal ibadah esok Minggu (2/10/2022) mengalami pergantian.

"Ibadah besok pagi kita pindahkan ke halaman gereja. Jadi selama bangunan belum diperbaiki, kita ibadah tetap di halaman," pungkasnya.

Baca Juga: Gempa di Tapanuli Utara, Ternyata Pernah Terjadi Tahun 1987

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya