5 Fakta Juliadi, Wali Kota Binjai Terpilih yang Meninggal Dunia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times- Kabar mengejutkan hadir dari Binjai. Wali Kota terpilih Juliadi dikabarkan meninggal dunia, Selasa (10/2/2021) malam. Sebelumnya Juliadi dirawat di Rumah Sakit Bunda Thamrin Medan, rumah sakit rujukan COVID-19.
Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Binjai Sugianto. "Benar beliau (Juliadi) meninggal dunia.
Sebelumnya dirawat karena COVID-19," kata Sugianto.
Bila kamu yang belum tahu, ini 5 fakta soal almarhum Juliadi, wali kota Binjai terpilih.
1. Juliadi berlatar belakang pengusaha
Juliadi adalah politisi kelahiran Tandam, 19 Juli 1975. Juliadi punya 3 orang anak dari pernikahannya dengan Julianti. Dia merupakan alumni S2 Universitas Islam Sumatra Utara. Juliadi berlatar belakang seorang pengusaha.
2. Kader Golkar tulen sejak dulu
Juliadi adalah politisi partai Golkar sejak dulu. Saat maju di Pilkada 2015 ada hal unik karena Golkar yang terbagi dua kubu mendukung paslon berbeda.
Golkar kubu Agung Laksono mendukung Juliadi, sementara Golkar kubu Abu Rizal Bakrie mendukung Idaham-Timbas.
Baca Juga: [BREAKING] Wali Kota Binjai Terpilih Juliadi Meninggal Dunia
3. Juliadi kalah di Pilkada 2015
Keikutsertaan Juliadi di Pilkada 2020 ini adalah yang kedua. Sebelumnya dia kalah saat berpasangan dengan Muhammad Tulen. Juliadi-Tulen kalah dari Muhammad Idaham-Timbas Tarigan.
Saat itu Juliadi diusung PDI Perjuangan dan Partai Amanat Nasional serta didukung Golkar versi Agung Laksono. Sementara Idaham-Timbas diusung Demokrat, Golkar versi Abu Rizal Bakrie dan PKS.
4. Pilkada 2020, Juliadi-Amir membalas kekalahan dengan menumbangkan istri petahana
Di Pilkada 2020, Juliadi menggandeng Amir Hamzah. Mereka diusung Golkar, PPP, Partai Demokrat. Selain itu juga diusung Perindo, dan PSI. Mereka mengalahkan Rahmat Sorialam Harahap - Usman Jakfar dan Lisa Andriani Lubis - Sapta Bangun SE.
5. Dirawat karena COVID-19 sejak 30 Januari
Juliadi meninggal dunia di RS Bunda Thamrin sekitar pukul 22.44 WIB di ruang ICU di RS Bunda Thamrin. Dia sudah dirawat sebagai pasien Covid-19 selama sebelas hari dari tanggal 30 Januari.
Sebelumnya dia berhalangan hadir saat Komisi Pemilihan Umum Kota Binjai resmi menetapkan pasangan Juliadi-Amir sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Binjai terpilih periode 2021-2024 21 Januari 2021 silam.
Baca Juga: [BREAKING] COVID-19, Wali Kota Binjai Terpilih Langsung Dimakamkan