TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Menteri Sandiaga Dorong Kawasan Danau Toba Jadi KEK

Tujuannya geber perekonomian masyarakat

Menteri Parekraf Sandiaga Uno mendorong kawasan Danau Toba menjadi KEK. (Dok: Kemenparekraf)

Toba, IDN Times – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mendorong Kawasan Destinasi Super Prioritas Danau Toba agar bisa menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

Hal itu diungkap Sandi –sapaan akrabnya— saat rapat pengembangan Daerah Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba dengan Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi serta pemerintah daerah di sekitar kawasan Danau Toba di Institut Teknologi Del, Balige, Kabupaten Toba, Sumatra Utara, Rabu (20/7/2022).

Baca Juga: Komunike W20 Diserahkan, Perkuat Isu Kesetaraaan Gender di KTT G20

1. Badan Otorita akan dikonversi menjadi KEK

Panorama Pulau Samosir dilihat dari Toba dari The Kaldera Toba Nomadic Escape, Toba Samosir (IDN Times/Prayugo Utomo)

Saat ini, pihaknya akan melakukan finalisasi konversi Badan Otorita Danau Toba menjadi KEK.

"Salah satu yang akan kami finalkan adalah konversi Badan Otorita (Danau Toba) menjadi KEK yang bisa memberikan insentif bagi para pemodal sehingga bisa membuka lapangan usaha dan lapangan kerja seluas-luasnya," kata Sandiaga.

2. Dokumen pengajuan KEK segera diajukan

Menteri Parekraf Sandiaga Uno mendorong kawasan Danau Toba menjadi KEK. (Dok: Kemenparekraf)

Sandi pun mengatakan, dokumen pengajuan KEK ini akan segera diajukan ke Dewan Nasional KEK. Dengan harapan hal ini bisa mempercepat pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di Danau Toba.

"Harapannya ini akan membawa kesejahteraan masyarakat dan peningkatan mata pencaharian yang stabil pascapandemi," katanya.

Baca Juga: 10 Pemenang W20 Sispreneur Dapatkan Suntikan Modal Usaha  

Berita Terkini Lainnya