TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bupati Langkat Tersangka, Gubernur Edy Tunjuk Ondim Pelaksana Harian

Edy sudah ingatkan berkali-kali untuk tidak korupsi

Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin Angin memakai rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Kamis (20/1/2022). (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Medan, IDN Times – Bupati Langkat Terbit Rencana Peranginangin diduga terlibat perkara korupsi. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap bupati yang akrab disapa Cana itu melalui Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada Selasa (18/1/2022).

Selain Terbit, KPK juga menetapkan sejumlah orang lainnya. Mereka kini ditahan. Begitu juga dengan Iskandar Peranginangin, adik kandung Cana, yang diboyong ke Jakarta, hari ini.

Baca Juga: Bupati Langkat Kena OTT, Gubernur Edy: Bila Benar Akan Saya Bela

1. Gubernur Edy akan terbitkan surat Pelaksana Harian Bupati Langkat

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi didampingi Kepala Dinas Kominfo Sumut Irman Oemar menjawab pertanyaan wartawan, di Rumah Dinas Gubernur Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan (Istimewa/IDN Times)

Gubernur Edy belum mau berkomentar banyak soal kasus yang mendera Terbit. Lantaran Edy belum mengetahui detail dan mendapat  informasi soal perkara dugaan korupsi yang Cana lakukan bersama para kroninya.

“Nanti kita tunggu hasil dari KPK. Nanti saya ngomong pun tahu-tahu salah pula,” kata Edy, Kamis (20/1/2022).

Soal pemerintahan di Langkat, Edy sudah mempersiapkan langkah. Wakil Bupati Langkah Syah Afandin alias Ondim akan menjadi Pelaksana Harian Bupati.

“Nanti akan saya buatkan surat, Pelaksana Harian, Wakil Bupati Langkat,” ungkapnya.

2. Edy sudah mengingatkan para pejabat jajarannya untuk tidak korupsi

Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin Angin memakai rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Kamis (20/1/2022). (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Terbit merupakan kepala daerah ke-17 di Sumut yang terjerat kasus korupsi. Selama ini, antisipasi terus dilakukan untuk menambah daftar panjang para kepala daerah supaya tidak melakukan rasuah. Namun kenyataannya masih ibarat jauh panggang dari api.

“Sudah bolak balik di antisipasi itu. Sudah bolak balik. Nanti saya ingatkan kembali. Termasuk diri saya,”beber Edy.

Baca Juga: 17 Kepala Daerah Sumut yang Terjerat Korupsi, Terbaru Bupati Langkat

Berita Terkini Lainnya