ODP Corona di Siantar Jadi 433 Orang, Libur Sekolah Diperpanjang
Warga Siantar masih membandel tak mau #StayAtHome
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pematangsiantar, IDN Times - Orang Dalam Pemantauan (ODP) COVID-19 di Kota Pematang Siantar terus mengalami peningkatan. Teranyar, dari data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 kota Siantar per hari ini, Jumat (27/3) terdapat 433 warga dalam pemantauan Dinkes Siantar, sementara pasien PDP nihil.
Segala bentuk kebijakan untuk pencegahan virus corona, mulai dari penertiban lokasi yang dijadikan tempat kerumunan warga, penyemprotan disinfektan di sejumlah titik dan membuat wastafel portable sudah dikerjakan.
Baca Juga: Lapas Klas IIA Siantar Ikuti Arahan PN Simalungun untuk Sidang Online
1. Masih banyak warga yang membandel
Namun imbauan untuk tidak keluar rumah itu belum seutuhnya terlaksanakan. Di beberapa tempat hiburan seperti warung internet (Warnet), rumah makan dan Pasar Horas masih banyak warga ditemukan.
Hal itu membuat Polisi yang dibantu Satpol PP terpaksa membubarkan paksa. Bahkan warga yang berkumpul-kumpul itu diancam akan dipidana jika masih berbuat hal serupa. Pihak pengusaha juga diingatkan untuk tidak lagi menerima pembeli atau konsumen yang menghabiskan makanan di tempat itu.
Baca Juga: Warga Siantar PDP COVID-19 di RSUP Adam Malik Dinyatakan Negatif