TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Puluhan Hektare Lahan Pertanian Warga Langkat Rusak karena Banjir

Masyarakat dihimbau siaga bencana

Rumah warga terendam banjir di Langkat (IDN Times/Bambang Suhandoko)

Langkat, IDN Times - Tidak hanya merendam ratusan rumah dan merusak akses jalan akibat longsor. Banjir yang diakibatkan curah hujan yang cukup tinggi melanda Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, juga mengakibatkan puluhan hektare lahan pertanian rusak akibat diterjang banjir.

"Dari data Pemkab Langkat, ada sekitar 30 hektar lahan pertanian Padi dan Jagung masyarakat di Kuala, Langkat terkena dampak banjir," kata Asisten I Pemkab Langkat Abdul Karim, Selasa (17/12).

Sebelumnya, hujan deras yang turun di 'Bumi Bertuah' Langkat selama beberapa jam membuat air sungai meluap dan merendam sedikitnya 506 rumah dan mengakibatkan jalan amblas dan longsor di 4 Kecamatan di Langkat.

Baca Juga: [BREAKING] Tebing Tinggi Terendam Banjir, KA Siantar Batal Berangkat

1. Masyarakat diimbau siaga bencana

Asisten I Abdul Karim (kanan) saat menerima kunjungan kerja anggota DPRD Provinsi (IDN Times/Bambang Suhandoko)

Akibat cuaca ekstrim dan berubah-ubah, dijelaskanya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat, menghimbau agar seluruh masyarakat untuk siap dan selalu siaga terhadap bencana. Berdasarkan perkiraan BMKG Wilayah I Medan, menjelang Tahun Baru 2020, curah hujan termasuk di Langkat kategori menengah hingga tinggi.

"Memang, selain merendam 506 rumah, sekolah, kantor dan rumah ibadah di Kecamatan Kuala, Kutambaru dan Serapit, banjir juga merendam lahan pertanian masyarakat," katanya.

"Hujan deras berpotensi banjir, gerakan tanah/longsor, yang akan berdampak pada pemukiman, lahan sawah dan infrastruktur lainnya," sambungnya.

2. Tanamkan kesadaran diri agar terhindar dari bencana

Banjir di Langkat juga menyebabkan akses ke Bukit Lawang amblas (IDN Times/Bambang Suhandoko)

Karim menambahkan, agar masyarakat meningkatkan kesadaran hidup di kawasan rawan bencana. Dengan demikian, masyarakat dapat terhindar dari bencan alam yang kerap melanda dan paling tidak dapat mengurangi resiko-resiko ketika bencana alam terjadi.

"Kesadaran dari diri pribadi harus ditingkatkan. Dengan kesadaran yang dimulai dari diri pribadi, tentunya akan meluas ke lingkungan. Sehingga kita semua terhindar dari bencana yang kerap terjadi," terang dia.

Baca Juga: Ratusan Rumah di Langkat Kebanjiran, Jalan ke Bukit Lawang Amblas

Berita Terkini Lainnya