Pandemik Corona, Begini Suasana Salat Tarawih Pertama di Medan
Masjid-masjid di Medan terapkan protokol ketat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Bulan Ramadan akhirnya tiba. Diawali dengan salat tarawih di malam pertama Ramadan yang jatuh Jumat (24/4) hari ini.
Namun suasana Ramadan kali ini terasa berbeda karena wabah COVID-19. Beberapa pemerintah kota mengimbau salat tarawih dilakukan di rumah saja untuk menekan penyebaran virus. Terutama di zona merah yang diberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Tapi di beberapa daerah salat tarawih masih digelar seperti biasa. Meskipun suasanaya berbeda karena ada penurunan intensitas jemaah. Di Medan, contohnya, beberapa masjid besar masih menggelar tarawih. Hanya sebagian kecil yang menutup masjid agar warganya salat di rumah. Seperti apa suasana malam pertama Ramadan di Medan?
1. Masjid Raya Al Mashun gelar tarawih dengan protokol ketat
Salah satu masjid yang menggelar salat tarawih berjemaah adalah Masjid Raya Al Mashun. Masjid yang menjadi salah satu ikon kota Medan itu tetap membuka akses untuk tarawih.
Hanya saja ada protokol ketat yang harus dilalui para jemaah. Seperti melalui bilik disinfektan dan mencuci tangan sebelum masuk masjid. Suasana salat Isya yang dilanjut
Meski tetap ada salat tarawih dan salat fardu berjemaah di masjid, tapi tadarus yang biasanya menjadi kegiatan rutin Ramadan ditiadakan dan digelar di rumah saja.
Pada malam tersebut, jumlah saf tidak cukup ramai dengan hanya sekitar 13 saf tidak memenuhi separuh bagian dalam masjid.
Baca Juga: Besok Puasa Pertama, Berikut Jadwal Imsakiyah untuk Kota Medan
Baca Juga: Karena Corona, Tradisi Bubur Para Raja di Masjid Raya Medan Ditiadakan