TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Astaga! Rumah Wartawan di Binjai Ditembaki Pakai Air Soft Gun

Korban curiga terkait pemberitaan soal judi

Serpihan kaca yang berserakan dihalaman rumah (IDN Times/ istimewa)

Binjai, IDN Times - Aksi teror dilakukan sekelompok Orang Tak Dikenal (OTK). Adalah rumah salah satu wartawan surat kabar terbitan Sumateta Utara, di Kompleks Perumahan Bumi Berngam Raya, Kota Binjai, yang menjadi sasaran aksi teror.

Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian kejadian yang terjadi, Kamis (27/8/2020) dinihari itu. Namun aksi teror itu membuat kaca jendela depan rumah korban dilaporkan rusak berat, akibat tembakan senapan diduga jenis airsoftgun.

1. Menggunakan tiga sepeda motor dan pelaku disinyalir berjumlah 6 orang

Salah satu butiran mimis diduga peluru dari senjata yang digunakan pelaku yang ditemukan di TKP (IDN Times/ istimewa)

Korban teror itu adalah Syahzara Sopian (35), wartawan Harian Metro24, yang turut bertugas sebagai Panitia Pengawas Pemilu Kelurahan Berngam, Kecamatan Binjai Kota.

Ayah satu anak itu mengaku, aksi penembakan itu terjadi sekira pukul 02.00 WIB. Saat itu, dia sendiri di rumah, dengan kondisi pintu depan rumah tertutup namun tidak terkunci.

"Mereka banyak. Sekitar enam orang. Boncengan naik tiga kereta (sepeda motor)," terang Sopian, menceritakan kronologis kejadian itu kepada rekan-rekannya sesama wartawan.

2. Korban mencurigai aksi teror ada kaitan dengan pemberitaan judi

Sopian saat dijenguk ketua PWI Binjai dan rekan-rekan pers (IDN Times/ istimewa)

Menurut Sopian, pada saat rumahnya ditembaki para pelaku, dirinya bergegas berlindung di balik pintu rumah, sembari berteriak meminta pertolongan warga sekitar. Sementara itu, para pelaku langsung melarikan diri.

"Curiganya saya, ini ada hubungannya dengan berita judi yang saya buat beberapa hari kemarin. Sehingga bandar judi yang saya beritakan itu merasa terusik, terus suruh anggotanya serang rumah saya," ungkapnya.

Sesaat setelah kejadian, Sopian bergegas melaporkan aksi teror yang baru saja dialaminya ke petugas Unit Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SKPT) Polsek Binjai Kota.

Berita Terkini Lainnya