Medan, IDN Times - Tim polo air putra Jawa Barat bertekad memertahankan tahta juaranya di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut. Sang juara bertahan ini ingin mengikuti jejak tim putri yang sudah meraih emas di ajang ini.
Ujian perdana polo air putra akan digelar melawan Jambi, di Kolam Renang Selayang, Medan, Kamis (5/9/2024).
Tim Polo Air Putra Jabar merupakan juara bertahan pada PON XX/2020 Papua. Menjelang pertandingan, mereka terus melakukan persiapan intensif. Mereka ingin mencetak hattrick emas.
Kompetisi kali ini diikuti oleh enam provinsi: Jawa Barat, DKI Jakarta, Jambi, Sumatera Selatan, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Sumatera Utara, sebagai tuan rumah, terpaksa mengundurkan diri karena masalah internal.
Manajer tim polo air putra Jabar, Tendy Suwarman, menyatakan keyakinannya bahwa Jabar bisa kembali meraih medali emas.
"Kami berharap dukungan dan doa dari semua pihak untuk tim putra kami yang akan bertanding melawan Jambi. Kami bertekad untuk mempertahankan medali emas, dan jika berhasil, ini akan menjadi sejarah baru bagi polo air Jabar," ujarnya, Rabu (4/9/2024).
Sistem pertandingan untuk nomor putra menggunakan format round robin, di mana peraih medali ditentukan berdasarkan peringkat akhir.
Tendy mengidentifikasi DKI Jakarta sebagai pesaing utama timnya. Mereka melihat bagaimana DKI Jakarta bermain dengan baik pada PON Papua.
Sebelum PON, tim polo air putra Jabar menjalani pemusatan latihan di Yogyakarta. Beberapa pemain juga memperkuat tim nasional dan mengikuti latihan di Jepang serta Serbia.
"Persaingan antara Jabar dan DKI Jakarta telah berlangsung hampir dua dekade, sejak 2008, baik untuk kategori putra maupun putri," tambah Tendy Suwarman.
Untuk polo air, Sumatera Utara sebagai tuan rumah tidak mengirim tim karena belum adanya pembinaan yang komprehensif. Pada PON 2024, polo air untuk putri hanya diikuti tiga tim yakni Jawa Barat, DKI Jakarta, dan DIY. Sementara untuk putra ada lima tim yaitu, DKI Jakarta, Jawa Barat, DIY, Jambi, dan Sumatera Selatan..