Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Temuan Kasus TB di Kota Medan Meningkat hingga 115 Persen

ilustrasi pindaian paru-paru (pexels.com/cottonbro studio)

Medan, IDN Times -  Dinas Kesehatan Kota Medan mencatat kasus Tuberkulosis (TB) tahun 2024 meningkat capai 115 persen. Hal ini dikatakan Kepala Bidang Pencegahan Penyakit Menular (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan, dr Pocut Fatimah Fitri.

"Penemuan kasus TB di Kota Medan mencapai 115 persen dan terduga kasus sebanyak 70 persen," ujar Pocut, Selasa (25/2/2025).

1. Penemuan kasus TB sebanyak 14.650 kasus

ilustrasi pemeriksaan kesehatan dengan stetoskop (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Dijelaskan Pocut, tahun 2024 Dinkes Kota Medan menargetkan penemuan kasus TB sebanyak 14.650 kasus dan berhasil melebihi target yang ditetapkan.

"Kami berhasil menemukan kasus TB sebanyak 15.879 dari target sebelumnya. Kami berhasil mencapai target dan melebihi target yang ditetapkan," ucapnya.

2. Ada 2 Indikator program penanggulangan TB

Pneumonia (Sumber: MedicalDialogues)

Lanjutnya, ada 2 Indikator program penanggulangan TB yaitu penemuan terduga suspek TB dan penemuan kasus TB, karena terduga dan kasus saling kontak erat dan berdekatan.

"Kasus TB didapati dari orang terduga yang bakal terkena TB. Maka terduga TB menjadi target yang harus ditemukan. Setelah itu dilakukan screening, jika positif diobati dan jika negatif diberi terapi pencegahan TB," jelasnya.

3. Semakin banyak kasus TB, tentu semakin banyak pula rantai penularan

ilustrasi virus tuberkulosis (unsplash.com/fusion_medical_animation)

Dia juga menjelaskan bahwa, semakin banyak kasus TB, tentu semakin banyak pula rantai penularan TB kepada keluarga, teman dan masyarakat, sehingga perlu pemutusan rantai penularan.

"Semakin banyak ditemukan kasus TB, maka kita obati secara tuntas dan rantai penularan akan diputus. Sehingga pasien TB lebih produktif ketimbang saat sakit," pungkas Pocut.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Indah Permata Sari
Doni Hermawan
Indah Permata Sari
EditorIndah Permata Sari
Follow Us