Ilustrasi virus corona (IDN Times/Rochmanudin)
Di awal pandemik, lanjut Aris, anak-anak sempat disebut sebagai kelompok usia tidak rentan terhadap COVID-19. Namun Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika mennyatakan jika gejala anak yang terinfeksi COVID-19 mirip dengan kondisi multisystem inflamatory syndrome in children, yaitu kondisi ketika ada bagian tubuh anak yang meradang, seperti jantung, paru-paru, ginjal, otak, kulit, mata hingga organ pencernaan.
“Lembaga tersebut menyatakan tanda-tanda infeksi Covid-19 pada anak tersebut adalah demam, sakit perut hingga diare, muntah, sakit leher, muncul ruam dan mata merah serta merasa sangat lelah,” paparnya.
Dalam kasus yang parah, anak-anak yang terserang COVID-19 juga dapat memperlihatkan tanda sesak napas, sakit perut parah dan bibir serta wajah kebiruan. Aris mengatakan jika muncul tanda-tanda ini, segera bawa anak ke rumah sakit. Sebagian besar anak bisa sembuh dengan pengobatan medis bila gejalanya ditemukan sejak dini.