Medan, IDN Times - Harga bahan pokok (bapok) di sejumlah pasar tradisional naik untuk beberapa komoditas. Kenaikan harga bapok ini salah satunya ada di pasar Pekan Jalan Purwo, Deli Tua, Kabupaten Deli Serdang.
Para pedagang mengakui bahwa kenaikan harga-harga di pasar tradisional tempat mereka berjualan, disebabkan menjelang akhir tahun.
Disebutkan Selvi sebagai pedagang di pasar bahwa minyak goreng merek Minyak Kita sebelumhya Rp15.500 per liter atau Rp16 ribu per liter menjadi Rp17 ribu per liter, telur Rp1.600 hingga Rp1.800 per butir menjadi Rp2.000 atau Rp2.500 per butir, harga ayam potong dari Rp30 ribu per kilogram menjadi Rp36 ribu per kilogram.
Sedangkan harga cabai merah dari harga sebelumnya Rp28 ribu per kilogram atau Rp32 ribu per kilogram menjadi Rp44 ribu per kilogram.
“Untuk harga tempe masih stabil, dan mie instan juga normal seperti harga biasanya,” katanya.
Hal yang sama juga terjadi untuk harga bahan pokok di pasar tradisional Petisah Kota Medan, Sumatera Utara mengalami kenaikan tajam menjelang penutupan akhir tahun 2024 yang tinggal menghitung hari.
Menurut salah satu pedagang yang tak ingin disebutkan namanya, menjelaskan bahwa kenaikan harga bahan pokok sudah terjadi sejak tiga hari menjelang akhir tahun. Selain harga naik, pasokan barang juga sulit didapatkan.
Untuk harga cabai merah yang semula Rp26 ribu per kilogram, kini melambung naik dengan harga Rp50 ribu per kilogram.
Sedangkan, harga cabai hijau juga naik dari Rp20 ribu per kilogram menjadi Rp30 ribu per kilogram.
Kenaikan drastis juga terjadi pada jenis cabai rawit, dari Rp38 ribu per kilogram menjadi Rp50 ribu per kilogram, cabai caplak juga naik dari Rp20 ribu per kilogram kini menjadi Rp46 ribu per kilogram.
Sementara komoditas bawang juga mengalami kenaikan, seperti bawang merah dari Rp30 ribu per kilogram menjadi Rp45 ribu per kilogram, harga bawang putih dari Rp36 ribu per kilogram kini naik jadi Rp42 ribu per kilogram.
Namun, untuk harga tomat turun dari Rp15ribu per kilogram kini menjadi Rp10ribu per kilogram.
Para pedagang berharap, kenaikan harga bapok tidak berlangsung lama.