Abang Becak Tewas Ditabrak Truk, 6 Santri Luka-luka

Salah seorang warga Yudi mengatakan, sesaat sebelum kejadian, betor yang dikemudikan M Hamdani, tengah berhenti menurunkan penumpang.  Naas, tiba-tiba, dari arah belakang datang truk dengan kecepatan sedang yang diketahui dikemudikan Muzakir (30) warga Desa Alur Berawe, Kecamatan Langsa, Kota Langsa Aceh. 

"Korban saat itu menurunkan pelajar, namun dari arah belakang truk melintas dan saya lihat tidak bisa mengerem," katanya.

Diduga mengalami rem blong, truk itu menghantam betor hingga terseret ke depan mencapai 5 meter. Saat dihantam itu, korban tewas terhempas ke kanan dan masuk ke kolong truk tangki tersebut. "Serem kali lihatnya bang," terang pria berkacamata ini. 

Tak ayal, Hamdani pun terlindas ban truk hingga meninggal di lokasi kejadian dengan keadaan perut pecah. Kejadian ini diketahui prajurit TNI dari Koramil 15 Pangkalan Susu dan personel kepolisian.

Proses evakuasi pun dilakukan. Terhadap korban yang meninggal dunia dan luka. Para korban langsung dilarikan ke rumah sakit dan puskesmas setempat. 

"Setahu saya, baik korban luka dan tewas sudah dilarikan ke rumah sakit bang. Si pengemudi becak tewas ditempat bang. Seremlah pokoknya. Akibat kejadian itu, sempat juga terjadi kemacetan. Untung ada bapak TNI dan Polisi yang langsung mengevakuasi," katanya.

Usai dievakuasi ke rumah sakit, kondisi jalan kembali normal. Sementara truk dan becak diamankan pihak kepolisian. Para korban diketahui atas nama M Hamdani (27) warga Gang Nelayan Titi Papan, Lingkungan IX, Kelurahan Beras Basah, Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat 

Sementara 6 penumpang Betor dilaporkan mengalami luka yakni Yakni, M Farda (11) warga Lingkungan VII Taman Bahagia, Kelurahan Beras Basah, mengalami luka lecet pada dagu, nyeri dada, serta mual dan muntah. Farel (11) mengalami luka lecet di punggung dan nyeri punggung.

Revan (10) mengalami luka lecet di lutut dan pipi kiri. Kevin (13) mengalami luka robek pada betis kanan dan bengkak kepala bagian belakang. M Alif Akbar Satria (13) mengalami luka lecet pada siku tangan kiri dan nyeri bagian pinggang. Dan M Dafi Haqi (13) mengalami nyeri bagian selangkangan kaki kiri dan kanannya.

"Mereka (penumpang betor) baru pulang dari pengajian, pelajar SMP yang mondok di pesantren. Pagi hari mereka biasanya kembali belajar di sekolah," tambah Heru, warga lain yang memadati lokasi kejadian.

Kapolsek Pangkalan Susu AKP Slamet Riyadi membenarkan adanya kejadian tersebut. Dikatakanya, korban yang mengalami luka mendapat perawatan medis di Puskesmas Pangkalan Susu dan dirujuk ke RS Pertamina Pangkalan Brandan. "Korban meninggal dunia sudah dibawa ke rumah duka," tukasnya.