Mengenal Lia, Tokoh di Balik Layar Animasi Fairies Family
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Perkembangan teknologi digital semakin pesat seiring berjalannya waktu, dan dapat dinikmati oleh seluruh manusia.
Seperti halnya salah seorang perempuan yang mengembangkan dunia digital dengan platform menciptakan dunia animasi.
Ia bernama Lia, telah berhasil menciptakan 17 karakter animasi yang terhitung sejak tahun 2017 hingga sekarang.
Lia sebagai animator menceritakan awal idenya kepada IDN Times saat bertemu dipameran Apresiasi Kreatif Indonesia 2021 di Delipark Medan.
Animasi tersebut berawal dari hobi, penikmat, hinga suka dengan serial kartun. "Kebetulan saya suka peri dan identik dengan imut. Ya udah berawal dari hal yang suka dulu," ujarnya.
Sekedar informasi, Fairies' Family merupakan serial webtoon dan animasi yang ditulis dan diilustrasikan oleh Fairyley bergenre Romantis Fantasi dan pertama kali diterbitkan di Line Webtoon Challenge pada bulan Oktober 2017.
Sebelum memasuki cerita animasi tersebut. Tahap awal, Lia membuat karakter terlebih dahulu. Yang dibentuk dengan 7 karakter yang merupakan keluarga peri.
"Setelah buat karakter baru ceritanya. Pengennya ceritanya yang ringan dan ada romansanya, yang cocok usia remaja. Jadi saya ambil ceritanya petualangan fantasi," ucapnya.
Dalam cerita tersebut, 7 karakter ini merupakan peri putih yang harus menangkap peri hitam yang kabur dari penjara. Tapi ternyata si peri ini tak sejahat yang mereka kira.
"Pembuatan animasi Januari 2020. Tapi komik 2017. Awalnya dari komik Webtoon merambah ke animasi 2020 Januari," jelas Lia.
1. Saat ini sudah ada 17 karakter animasi yang diciptakan oleh Lia
Menurutnya, kendala yang dialami adalah Sumber Daya Manusia (SDM) karena semuanya dilakukan oleh Lia sendiri.
"Semua sendiri, mau cepat seminggu sekali susah karena sendirian. Kalau mau konsisten tayang seminggu sekali harus sewa orang dan butuh biaya. Jadi sementara yang masih handel semua sendiri," tambahnya.
Adapun 7 karakter peri putih bersaudara ini yaitu Fairy Chic , Fairy Guru, Fairy Mom, Fairy Ukhti, Fairy Sporty, Fairy Artist, dan Fairy Lovely.
Sedangkan total karakter yang telah diciptakan oleh Lia sebanyak 17 termasuk peri putih, yakni Chic , Guru, Mom, Ukhti, Sporty, Artist, Lovely, Ravage, Abhor, Mind, Magia, Charm, Shield, Weaky, Sacrifice, Queen, dan King.
2. Targetkan Fairies family bisa merambah ke industri game
Lia mengtakan target pemasaran dari pembuatan animasi ini adakah para kawula muda atau masih ABG (Anak Baru Gede), untuk mengenal animasi tersebut.
"Harapan dipameran ini tentunya exposure. Makin banyak yang nonton, makin banyak yang tahu. Kalau bisa ada yang mengajak kolaborasi boleh," ujarnya.
Dirinya juga menargetkan kedepan akan merambah ke industri lain, seperti game, dan kerjasama ke pihak lain misalnya endorse.
3. Komposisi musik Fairies Family didominasi oleh pop dan rock
Sementara itu, Adhitya sebagai komposer dari Fairies Family mengatakan bahwa video musik ini didominasi dari pop dan rock.
"Musik animasi ini ada yang dari lagu lama dibuat ulang, dan ada rekomendasi dari Lia.
Kebanyak dari anime. Ini dicocokkan. Didominasi pop dan rock, yang jelas so fire semua vokalisnya cewek. Kendalanya waktu, karena kerjanya sendiri," ucap Adhit komposer berasal dari Bandung ini.
Dirinya mengakui bahwa, telah memproduksi musik-musik band lain dan telah terjun di dunia seni musik telah terhitung 15 tahunan.
Baca Juga: 7 Fakta Harimau Sumatra, Terancam Punah Hingga Dikeramatkan