5 Petuah Kehidupan dari Cak Nun, Sangat Menyejukkan Hati! 

Membuat kita berdamai dengan segalanya.

Dengan nama lengkap Muhamad Ainun Nadjib atau biasa dikenal dengan Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun merupakan merupakan seorang pendakwah, budayawan, dan sastrawan yang memiliki gaya tersendiri dalam menyampaikan pandangannya. Ia kerap tampil dalam beberapa acara keagamaan dan kebudayaan.

Gaya penyampaian yang ciamik menjadikan Cak Nun sebagai sosok yang banyak digemari. Cara penyampaian dakwah Cak Nun banyak menyentuh hati pendengar, sehingga banyak kata-kata Cak Nun yang dikutip untuk dijadikan inspirasi bagi seseorang. Termasuk 5 pepatah berikut mengenai kehidupan dari Cak Nun yang menyejukkan hati. 

1. Rasa syukur membuatmu cukup

5 Petuah Kehidupan dari Cak Nun, Sangat Menyejukkan Hati! Ilustrasi bersyukur (Pexels.com/Monstera)

"Untuk kamu yang merasa iri dan benci terhadap kehidupan seseorang yang kamu lebih baik darimu, percayalah hatimu sempit oleh rasa syukur" ~Cak Nun. 

Pernah kamu mendengar analogi "jalan-lah dengan melihat ke bawah, agar kamu tidak jatuh"? Analogi tersebut berkaitan dengan pepatah Cak Nun di atas, terus melihat seseorang yang lebih tanpa dibarengi iman akan membuatmu kehilangan rasa syukur, terus menuntut untuk lebih tanpa berterima kasih kepada Yang Kuasa atas yang Dia limpahkan kepadamu hingga detik ini. 

2. Cukupkan Allah atas segala di hidupmu 

5 Petuah Kehidupan dari Cak Nun, Sangat Menyejukkan Hati! Ilustrasi berdoa (pexels.com/Tima Mirosnichenko)

"Keadaan boleh membatu karang, tapi air harus tetap menetes yang kelak akan melubanginya" ~Cak Nun. 

Kamu pernah menghayati ayat Alqur'an, QS. 59: 21 yang artinya "Sekiranya kami turunkan Al Qur'an kepada gunung, pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan takut kepada Allah. Dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia agar mereka berpikir." 

ayat tersebut menunjukkan bahwa snagat besar kuasa Allah, termasuk mengenai hidupmu, sandarkan senang, sedih, sulit kepada-Nya. Jika keadaan menyulitkan mu, minta kepada Yang Maha Pengasih untuk memudahkannya. 

Sebaik-baiknya manusia adalah yang menempatkan Tuhannya di atas segalanya. 

Baca Juga: 10 Kosakata Bahasa Arab tentang Ungkapan Perasaan, Yuk Hafalkan!

3. Hiduplah penuh dengan cinta 

5 Petuah Kehidupan dari Cak Nun, Sangat Menyejukkan Hati! Ilustrasi berbagai (Pexels.com/Rodnae Productions)

"Jika Tuhan menciptakanmu karena cinta, maka jangan kamu hidup menjadi manusia tanpa cinta" ~Cak Nun.

All we need is love adalah kalimat yang tepat untuk mendeskripsikan yang Cak Nun katakan. Menjadi damai, tenang, bahagia, parameternya adalah seberapa besar kamu punya cinta atas hidupmu. Peperangan, adu domba, dengki dan berbagai kata negatif lainnya tak lain karena manusia-manusia yang kekurangan cinta. Memimpikan hidup yang mudah, aman dan tenang perlu memupuk cinta pada setiap orang, cinta kepada Tuhannya dan cinta orang-orang di sekitar. 

4. Jangan berhenti berusaha

5 Petuah Kehidupan dari Cak Nun, Sangat Menyejukkan Hati! Ilustrasi seseorang bekerja (Pexels.com/Ketut Subianto)

"Tuhan tidak mewajibkan manusia untuk menang, sehingga kalah pun bukan dosa. Yang penting adalah seseorang mau berjuang atau tidak" ~ Cak Nun.

Semua akan terasa berarti dan mengesankan ketika mencapai sesuatu dilewati dengan berbagai perjuangan, akan membuat lebih bersyukur, bangga dnegan diri sendiri dan dapat lebih menikmati apa yang sudah dicapai. Maka, nikmati setiap usaha, meskipun tak tahu akan akan menuai hasil yang diinginkan atau tidak. Karena setiap langkah yang kamu ambil di setiap detiknya, akan memberikan pelajaran yang berharga yang mungkin tidak kamu dapatkan dari manapun.

5. Kebahagiaan bermuara bagaimana seseorang pandai mengatur dirinya 

5 Petuah Kehidupan dari Cak Nun, Sangat Menyejukkan Hati! Ilustrasi bahagia (pexels.com/Jack Sparrow)

"Enak atau tidak, benar atau salah, sengsara atau tidak hidup Anda, tidak tergantung di mana hidup Anda, tapi bagaimana Anda memperlakukan keadaan Anda"~ Cak Nun. 

Pernah kah kamu mendengar filosofi stoicism? filosofi stoicism selaras dengan apa yang dikatakan Cak Nun, 

Sejatinya kebahagiaan kita bermuara dari bagaimana kita mengatur persepsi, memahami mana yang dapat dikendalikan dan hal diluar kendali yang kita tidak punya kekuatan sebesar itu untuk menyambanginya.

Seringkali kita menghiraukan bagaimana sudut pandang orang lain, mencoba membahagiakan orang lain, dan hal lain yang menggantungkan kebahagiaanmu bukan atas diri kita sendiri yang akan membuat kita semakin jauh dari bahagia. Kebahagiaan adalah mendapatkan ketenangan, untuk menjadi tenang kamu perlu memahami bagaimana cara menangani keadaan dengan sudut pandang dirimu sendiri, tidak bergelut dengan menghiraukan bagaimana sudut pandang orang lain.

Beberapa petuah dari Cak Nun, sangat menyejukkan, bukan? Pastikan menghayati setiap kalimatnya dan amalkan di keseharian. 

Baca Juga: 5 Petuah Imam Syafi'i tentang Menuntut Ilmu, Lelah Itu Biasa!

Aneu Rizky Yuliana Photo Community Writer Aneu Rizky Yuliana

A girl without others.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya