5 Ciri Orang yang Gak Worth It Buat Diajak Berdebat, Yuk Kenali!
Pernah gak sih merasa frustasi karena berdebat dengan seseorang yang bikin kamu pengen jedotin kepala ke tembok? Berdebat itu sebenarnya bisa jadi ajang tukar pikiran yang sehat, asal dilakukan dengan orang yang tepat. Tapi sayangnya, gak semua orang punya kapasitas untuk diskusi yang baik.
Sering kali, kita malah terjebak dalam perdebatan yang gak ada ujungnya, bikin energi terkuras tanpa hasil yang jelas. Bukannya menemukan solusi atau saling memahami, yang ada cuma bikin emosi naik.
Nah, sebelum capek sendiri, coba kenali lima ciri orang yang gak worth it buat diajak debat berikut ini!
1. Selalu merasa paling benar dan gak mau mendengarkan pendapat orang lain
Kalau lawan debatmu selalu menganggap dirinya paling benar, udah bisa dipastikan diskusinya gak bakal produktif. Mereka cenderung gak mau mendengar pendapat orang lain, apalagi mempertimbangkannya.
Yang lebih nyebelin, mereka sering motong pembicaraan dan ngegas duluan sebelum kamu selesai ngomong. Berdebat dengan orang kayak gini tuh kayak ngobrol sama tembok, sia-sia dan cuma bikin capek hati!
2. Suka mengalihkan topik saat merasa terpojok
Pernah ketemu orang yang tiba-tiba ngomongin hal lain pas argumen mereka mulai kalah? Nah, ini adalah salah satu trik klasik biar mereka gak perlu mengakui kesalahan.
Misalnya, awalnya kamu debat soal kebijakan pemerintah, tiba-tiba mereka malah ngungkit kesalahan pribadimu di masa lalu yang gak ada hubungannya sama sekali. Taktik pengalihan ini cuma bikin debat gak ada ujungnya dan jauh dari solusi.
3. Menganggap perbedaan pendapat sebagai serangan personal
Orang yang gak bisa membedakan kritik terhadap pendapat dan serangan pribadi biasanya gampang baper kalau diajak diskusi. Setiap kali kamu gak setuju, mereka langsung tersinggung seolah-olah kamu menyerang dirinya secara langsung.
Akibatnya, debat yang seharusnya bersifat objektif berubah jadi drama emosional. Bukannya cari solusi, yang ada malah berantem beneran. Duh, mending mundur aja deh daripada ikut kebawa emosi!
4. Sering memakai logika yang gak masuk akal
Ciri lain dari orang yang gak layak diajak debat adalah suka ngelempar argumen yang absurd. Mereka bisa tiba-tiba nyebutin teori konspirasi tanpa bukti atau bikin kesimpulan yang gak nyambung sama sekali.
Yang lebih parah, meskipun kamu sudah kasih fakta dan data yang jelas, mereka tetap kukuh dengan pendapatnya yang gak berdasar. Debat sama orang kayak gini tuh kayak main catur sama burung merpati—gak peduli strateginya, ujung-ujungnya bakal dijatuhin dan ditinggal pergi begitu aja!
5. Lebih suka menyerang pribadi daripada membahas argumen
Kalau lawan debatmu udah mulai menyerang pribadimu alih-alih membahas inti masalah, itu tanda paling jelas kalau mereka gak punya argumen yang kuat. Biasanya, mereka bakal mengkritik karaktermu, gaya hidupmu, atau bahkan fisikmu untuk menjatuhkanmu secara emosional.
Taktik ini dikenal sebagai ad hominem, yang intinya menunjukkan bahwa mereka gak bisa menang debat secara substansi. Kalau udah sampai tahap ini, lebih baik sudahi aja diskusinya, gak ada gunanya meladeni orang yang gak bisa fokus sama topik utama.
Jadi, mulai sekarang lebih selektiflah dalam memilih siapa yang layak untuk diajak debat. Kalau dari awal udah kelihatan ciri-ciri di atas, lebih baik tinggalkan aja. Waktu dan pikiranmu terlalu berharga buat dihabiskan sama orang yang gak mau mendengar. Setuju?
