Kenapa Balasan Story Instagram Bisa Memicu Perselingkuhan? Ini 5 Alasannya!

Di era media sosial, komunikasi menjadi lebih mudah dan cepat. Hanya dengan satu klik, seseorang bisa mengirim pesan, memberikan komentar, atau sekadar membalas story seseorang. Namun, di balik kemudahan ini, ada risiko yang sering kali tidak disadari.
DM balasan story bisa menjadi awal dari perselingkuhan. Awalnya mungkin terasa biasa saja. Seseorang membalas story dengan komentar ringan, lalu percakapan berlanjut. Dari obrolan santai, bisa berkembang menjadi interaksi yang lebih intens.
Tanpa disadari, hubungan yang awalnya hanya sebatas chatting bisa berubah menjadi sesuatu yang lebih serius, bahkan mengarah pada perselingkuhan. Fenomena ini semakin marak karena media sosial memberikan ruang bagi seseorang untuk berinteraksi tanpa batasan.
Banyak orang yang merasa lebih nyaman berbicara lewat DM dibandingkan secara langsung. Namun, jika komunikasi ini mulai mengarah pada sesuatu yang lebih pribadi dan emosional, itu bisa menjadi tanda bahaya. Berikut lima alasan mengapa DM balasan story bisa menjadi awal perselingkuhan!
1. Terasa seperti interaksi yang tidak berbahaya

Balasan story sering kali dianggap sebagai interaksi yang ringan dan tidak berbahaya. Seseorang mungkin hanya memberikan komentar tentang foto atau video yang diunggah tanpa berpikir panjang. Namun, dari interaksi kecil ini, percakapan bisa berkembang lebih jauh.
Jika seseorang mulai membalas story secara rutin dan percakapan semakin intens, itu bisa menjadi tanda bahwa hubungan mulai berubah dari sekadar obrolan biasa menjadi sesuatu yang lebih dalam. Selain itu, karena interaksi ini terjadi di ruang pribadi DM, banyak orang merasa lebih bebas untuk berbicara tanpa takut dihakimi oleh orang lain. Hal ini bisa membuat seseorang lebih berani mengungkapkan perasaan atau ketertarikan yang seharusnya tidak ada.
2. Membangun kedekatan emosional secara perlahan

Perselingkuhan tidak selalu dimulai dengan tindakan fisik. Banyak kasus perselingkuhan bermula dari kedekatan emosional yang berkembang secara perlahan. Balasan story bisa menjadi pintu masuk untuk membangun hubungan emosional dengan seseorang di luar pasangan.
Percakapan yang awalnya ringan bisa berubah menjadi lebih pribadi, membahas kehidupan, perasaan, atau bahkan masalah dalam hubungan utama. Jika seseorang mulai merasa lebih nyaman berbicara dengan orang lain dibandingkan dengan pasangannya sendiri, itu bisa menjadi tanda bahwa hubungan sudah mulai bergeser ke arah yang tidak sehat. Kedekatan emosional yang terjalin lewat DM bisa menjadi awal dari perselingkuhan yang lebih serius.
3. Terjadi secara diam-diam dan sulit diketahui

Salah satu alasan mengapa DM balasan story bisa menjadi awal perselingkuhan adalah karena interaksi ini terjadi secara diam-diam. Tidak seperti komentar di postingan yang bisa dilihat oleh banyak orang, DM hanya bisa diakses oleh dua pihak yang terlibat. Hal ini membuat seseorang lebih mudah menyembunyikan percakapan dari pasangannya.
Jika seseorang mulai menghapus chat, menyembunyikan notifikasi, atau merasa gelisah saat pasangannya melihat ponselnya, itu bisa menjadi tanda bahwa ada sesuatu yang disembunyikan. Selain itu, karena percakapan terjadi di ruang pribadi, seseorang bisa lebih bebas untuk berbicara tanpa takut diketahui oleh orang lain. Hal ini bisa membuat mereka lebih berani untuk mengungkapkan perasaan atau melakukan hal-hal yang seharusnya tidak dilakukan dalam hubungan yang sehat.
4. Memberikan ruang untuk fantasi dan imajinasi

Media sosial memungkinkan seseorang untuk membangun persona yang berbeda dari kehidupan nyata. Seseorang bisa terlihat lebih menarik, lebih percaya diri, atau lebih humoris dibandingkan saat berinteraksi secara langsung. Balasan story bisa menjadi cara untuk membangun fantasi tentang seseorang yang mungkin lebih menarik dibandingkan pasangan di dunia nyata.
Jika seseorang mulai membandingkan pasangannya dengan orang yang sering mereka ajak ngobrol di DM, itu bisa menjadi tanda bahwa hubungan utama mulai terganggu. Selain itu, karena interaksi ini terjadi di dunia digital, seseorang bisa lebih bebas untuk berimajinasi tentang bagaimana hubungan mereka akan berkembang. Jika fantasi ini mulai mengarah pada keinginan untuk bertemu atau menjalani hubungan lebih jauh, itu bisa menjadi awal dari perselingkuhan yang nyata.
5. Mudah berlanjut ke interaksi yang lebih intens

Balasan story mungkin hanya berupa komentar ringan pada awalnya, tetapi jika percakapan terus berlanjut, itu bisa berkembang menjadi sesuatu yang lebih serius. Seseorang mungkin mulai berbagi cerita pribadi, mengungkapkan perasaan, atau bahkan mengajak bertemu.
Jika interaksi ini mulai melibatkan perasaan romantis atau ketertarikan yang lebih dalam, itu bisa menjadi tanda bahwa hubungan sudah melampaui batas yang seharusnya. Selain itu, karena komunikasi digital terasa lebih mudah dan cepat, seseorang bisa lebih impulsif dalam merespons tanpa berpikir panjang.
Jika seseorang mulai merasa lebih nyaman berbicara dengan orang lain dibandingkan dengan pasangannya sendiri, itu bisa menjadi tanda bahwa hubungan utama sedang dalam masalah. Balasan story mungkin terlihat seperti interaksi yang biasa, tetapi jika tidak dikendalikan, itu bisa menjadi awal dari perselingkuhan. Kedekatan emosional yang terjalin lewat percakapan digital bisa berkembang menjadi sesuatu yang lebih serius, bahkan mengancam hubungan utama.
Jika seseorang mulai merasa lebih nyaman berbicara dengan orang lain dibandingkan dengan pasangannya sendiri, penting untuk mengevaluasi kembali hubungan yang sedang dijalani. Komunikasi yang sehat dan terbuka dengan pasangan adalah kunci untuk mencegah perselingkuhan digital.