Medan, IDN Times - Setiap daerah pasti memiliki satu kendaraan alias angkutan umum yang khas. Tak terkecuali di ibu kota provinsi Sumatra Utara, Medan.
Ya, kota metropolitannya Sumatera ini sejak dahulu memang dikenal punya angkutan umum yang khas dan unik.
Dijamin deh, kamu yang berkunjung ke Medan pasti langsung pengin mencoba atau menjajal keliling kota dengan angkutan umum khas di kota Medan. Apa aja ya?
Bentor atau Becak motor ini adalah salah satu angkutan umum khas Medan. Terbilang unik, karena merupakan gabungan dari sepeda motor dan sejenis kereta becak yang disatukan disampingnya.
Biasanya, bentor akan melaju sangat kencangvdengan pengemudi di samping kanan.
Jika kamu ingin sampai ke tujuan dengan cepat, pilihan yang tepat adalah naik bentor ini.
karena kekencangannya ini, si Bentor jadi angkutan umum paling digemari di Kota Medan.
Jika berkunjung ke Medan, kamu akan melihat angkutan ini, karena jumlahnya banyak sekali. Berwarna kuning, angkutan umum yang sebenarnya sama saja dengan angkot ini kerap melayani kebutuhan transportasi warga Medan dan juga para pendatang alias wisatawan.
Berbeda dengan angkot di daerah lain, penumpang Sumatra Daihatsu Company atau lebih di kenal Sudako ini wajib naik maupun turun dari pintu belakang. Ya, gak ada pintu samping untuk naik turun penumpang seperti angkot lainnya.
Lucunya juga, Sudako ini pasti rata-rata akan memutar full musik dengan volume yang cukup keras untuk menarik minat penumpang.
Satu hal unik lagi yang bisa kamu temui saat menaiki Sudako ketika di Medan ini adalah kalimat penumpangnya yang kerap meneriakan "Pinggir bang!" untuk menandakan penumpang akan segera turun.
Berbeda dari yang lainnya, angkutan yang satu ini memang gak menggunakan mesin sebagai sumber tenaga. Becak Dayung ini, seratus persen menggunakan tenaga manusia untuk beroperasi.
Berbeda dengan becak dari daerah lainnya, Becak Dayung ini pengemudinya ada di samping atau lebih tepatnya samping kanan penumpang.
Kalau kamu mau menjajal Becak Dayung ini, maka pastikan area yang mau kamu jangkau tidak terlalu jauh. Soalnya, Becak Dayung memang hanya melayani rute yang pendek-pendek saja.
Nah, jika berkunjung ke Kota Medan luangkan waktumu mencoba angkutan khas daerah ya guys!