Liga 3: PSDS vs Persinga, Traktor Kuning Siap Menggilas Lagi!

Syahrial sendiri sudah memantau kekuatan Persinga saat laga perdana kontra Maluku. Laga itu berakhir imbang 1-1. "Setiap tim ada kelebihan dan kekurangan. Jadi kekurangan mereka itulah yang kita manfaatkan untuk memenangkan laga," kata Syahrial.

Syukurnya kondisi fisik skuat Traktor Kuning sangat fit. Waktu recovery dua hari dimanfaatkan pemain dengan maksimal. "Kondisi pemain kita pada stamina yang prima. Istirahat dua hari setelah melawan Persigubin pada pertandingan perdana dirasa sudah cukup membugarkan stamina anak-anak," kata Herman.

Soal Persinga, Herman mengatakan, sudah mengetahui kelemahan lawan. Itu menjadi modal untuk meraih tiga poin.

"Sedikitnya kita sudah tau gaya main mereka. Saya sudah koordinasi dengan Pelatih PSDS Syahrial Effendi untuk mengalahkan mereka. Dari sisi kelemahan mereka akan kita manfaatkan untuk mencuri 3 poin," terang Cinwa, sapaan akrabnya.

PSDS kemungkinan akan mempertahankan The Winning Team saat menghadapi Persigubin. Muhammad Irfan akan mengisi pos di bawah mistar. Sementara dua stopper Fajar Erlangga kembali menggantikan peran Dikky Yudistia berduet dengan Rifki Wahyudi. Mereka diapit duo full back Imus Wiranda dan Fahri Rozi yang cukup rajin membantu serangan.

Sementara duo gelandang bertahan Yusrizal Muzakki dan Tio Aditya akan menjaga keseimbangan lini kedua. Pada laga perdana terlihat Muzakki berperan sebagai deep lying playmaker yang mendistribusikan bola-bola long ball ke depan, sementara Tio memutus serangan.

Trio gelandang M Randhika Ramadan, Purnomo dan Putra Wulan Dara akan membantu M Irsan mengobrak-abrik pertahanan lawan. "Insya Allah kita menang," ucap Purnomo yang mencetak satu gol ke gawang Persigubin.

Sementara laga sendiri harusnya digelar di Gajayana Malang. Namun diubah sehari jelang laga karena buntut dari kericuhan di laga NZR Sumber Sari kontra Farmel FC yang berakhir imbang 1-1. Sumber Sari tak puas atas keputusan wasit.

Wasit dihajar para pemain NZR Sumbersari usai pertandingan karena mereka tidak terima mendapat penalti di menit akhir. Usai peluit panjang, para pemain NZR tersulut emosi dan terjadilah aksi seperti ini

Dalam surat PSSI, disebutkan mempertimbangkan laporan pertandingan Grup O antara Farmel FC melawan Sumber Sari FC yang berakhir ricuh, maka PSSI mengambil alih seluruh pertandingan sisa 64 besar grup O dan P. Seperti diketahui Sumber Sari harusnya menjadi tuan rumahnya.

PSSI pun melakukan perubahan jadwal dan pemindahan venue dua laga sisa grup O dan P.