Resmi Gabung PSG, Ini Opsi Posisi Lionel Messi di Bawah Pochettino
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lionel Messi akhirnya benar-benar diumumkan sebagai pemain baru Paris Saint-germain (PSG), Selasa (10/8/2021). Messi pergi dengan gratis.
Namun PSG akan memberinya gaji 35 juta euro per musim atau 590-an miliar rupiah.
Melihat skuat mewah PSG, terutama di lini depan, menarik untuk menantikan posisi Lionel Messi akan ditempatkan Mauricio Pochettino. Melihat di depan ada Neymar, Kylian Mbappe, Di Maria, hingga Mauro Icardi.
Begini evolusi posisi Lionel Messi sejak dulu dan bisa menjadi opsi diterapkan di PSG.
1. Di belakang penyerang tunggal
Mauricio Pochettino gemar menggunakan skema 4-2-3-1. Dengan penyerang yang dimiliki Barcelona, ada kemungkinan Pochettino memasang para penggedor sekaligus.
Posisi satu di depan kemungkinan milik Mauro Icardi jika tidak dijual. Messi bisa berada di belakang Icardi di barisan trio bersama Neymar di kanan dan Mbappe di kiri. Artinya Pochettino harus mengorbankan Di Maria jika opsi ini dipakai.
Di Barcelona pergerakan Messi memang lebih sering bebas meski di luar dari posisinya. Tapi Messi gemar menyerang dari sisi tengah dan meliuk-liuk membuka celah pertahanan lawan.
Baca Juga: Mesra Selalu! 10 Potret Antonela Rocuzzo Setia Dampingi Lionel Messi
2. Penyerang sayap kanan
Lionel Messi juga kerap memainkan posisi ini di Barcelona sejak awal kariernya. Barcelona hampir selalu memakai skema 4-3-3. Di awal kariernya, Messi ditempatkan di kanan bersama Ronaldinho di kiri dan Eto'o sebagai penyerang tengah.
Messi memang seorang kidal. Namun dengan ditempatkan di kanan Messi punya kemampuan melakukan cut inside ke dalam dan shoting hingga placing dengan kaki kirinya. Tapi saat itu dia jarang masuk ke kotak penalti.
Tapi Messi perlahan meninggalkan posisinya itu karena lebih free role di era Guardiola dan Enrique. Saat Gerardo Martino datang tahun 2013, dia mengembalikan Messi ke kanan. Namun koleksi golnya menurun dengan 28 gol di La Lig.
Jika Messi di posisi itu, Neymar mungkin saja jadi penyerang tengah dan Mbappe atau Angel Di Maria di kiri.
3. Penyerang tengah
Posisi penyerang tengah juga tak asing bagi Messi. Pertama itu pernah dilakoninya di era Enrique tapi jarang. Namun di eranya Ernesto Valverde pada 2017 yang menerapkan skema 4-4-2 yang tak lazim bagi Barcelona, Messi diplot sebagai penyerang tengah berduet dengan Luis Suarez. Saat itu Barca juga melepas Neymar ke PSG. Messi pun sudah jarang bergerak dari sayap kanan.
Messi juga dipasang menjadi penyerang tengah oleh pelatih Argentina Scaloni di Copa America 2021. Dia duet dengan Lautaro Martinez. Hasilnya Messi gemilang dan membawa Argentina juara Copa Amerika pertama dalam kariernya.
Di PSG, Pochettino bisa menerapkan itu dengan Messi dan Mbappe di depan. Sementara Neymar bermain di belakang mereka dalam skema 4-3-1-2.
Baca Juga: Messi Tetap Dilarang Main di Barcelona Meski Tak Digaji