Demi Hadapi Persiraja, Penggawa PSMS Dijadwalkan Latihan Malam Hari
Pemain tak dapat jatah libur usai kalahlan PSGC
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Langkah PSMS Medan untuk menjuarai paruh musim masih dalam jalurnya. Adalah kemenangan atas PSGC Ciamis 2-1 di Stadion Teladan, Kamis (8/8), membuat PSMS kini memimpin klasemen sementara Liga 2 2019 wilayah barat dengan koleksi 20 poin.
Posisi PSMS sejatinya belum aman. Pesaing mereka Cilegon United (19 poin), Sriwijaya FC (18 poin), Sriwijaya FC (18 poin), PSCS (18 poin), dan Persiraja (18 poin) berpotensi menyusul bahkan menggeser. Penentuannya tentu saat laga penutup putaran pertama saat PSMS bertamu markas Persiraja di Stadion Dimurtala, Rabu (14/8) mendatang.
1. Meski main jelek, Pelatih PSMS syukuri kemenangan atas PSGC
Pelatih PSMS, Abdul Rahman Gurning tak memungkiri laga kontra PSGC di pekan 10 itu merupakan penampilan terburuk anak asuhnya. Beruntung, Legimin dan kawan-kawan bisa menjaga marwah Stadion Teladan dengan kemenangan meski sempat tertinggal gol lebih dulu.
"Saya melihat pemain sempat tegang di awal laga. Alasannya karena tertanam pengen menang banyak, ujungnya jadi beban dan jadi main jelek. Dari seluruh pertandingan, ini permainan paling jelek tim," katanya usai laga kemarin.
"Itu lah akibat mereka ingin merebut hasil maksimal tapi jadi tidak maksimal. Tapi apa pun ceritanya, kita menang. Ini patut disyukuri. Ke depan harus koreksi diri sehingga motivasi anak-anak tetap naik," sambung dia.
Baca Juga: [BREAKING] Kalahkan PSGC, PSMS Rebut Puncak Klasemen Wilayah Barat